Sonora.ID - Berdasarkan pola iklim, normalnya bulan November sudah menjadi bulan penghujan di Indonesia.
Kamu bisa mengamati bagaimana langit belakangan ini juga nampak lebih kelabu daripada bulan-bulan sebelumnya.
Oleh karena sudah memasuki musim hujan, maka fakta ini cukup mengganggumu yang sudah mulai merencanakan liburan, terutamanya ke Bali.
Tidak hanya musim penghujan, kondisi pandemi turut berkontribusi terhadap kebingunganmu dalam merencanakan perjalanan liburan.
Dalam siaran Live Instagram @sonorafm92 pada tanggal 5 November 2021 bersama Anton Thedy, founder TX Travel, Anton menjelaskan kondisi cuaca yang tengah berlangsung di Bali dan bisa kamu jadikan referensi rencana jalan-jalanmu!
Baca Juga: 5 Fakta Unik yang Membuat Gadis Bali Lebih Cantik dari Daerah Lain
Secara umum, Bali menurut Anton cukup menarik karena pola penyebaran curah hujannya sangat beragam, ditentukan dari daerahnya.
Pertama, kalau mengacu pada daerah Denpasar yang turut meliputi Badung, Kute, Nusa Dua, dan Seminyak, biasanya hujan turun dua kali dalam sehari dan tidak pernah hujan saat pagi hari.
Anton melihat pola seperti ini selama 6 bulan ke belakang.
"Denpasar sendiri sebetulnya pernah hujan di pagi hari, namun itu hanya satu hingga dua kali," jelas Anton.
Rata-rata hujan turun dari sore ke malam, atau mulai dari jam 6 sore atau 7 dan 8 malam dan berlangsung hingga pagi.
Baca Juga: Wagub DKI Ariza Patria: Pelonggaran di PPKM Level 1, Potensi Penularan Covid-19 Dapat Meningkat