Sonora.ID - Adanya standar kecantikan, terkadang membuat orang ingin untuk menjadi ‘sesuai’ atau ‘ideal’ dengan berpatok pada adanya standar tersebut.
Belum lagi adanya beberapa tuntutan pekerjaan yang kerap kali mengharuskan beberapa pihak untuk tampil dengan kriteria tertentu, termasuk di antaranya adalah memiliki kulit yang putih dan cerah.
Tak heran banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan krim putih, namun ternyata pada realitanya tak sedikit juga yang justru mengalami munculnya flek hitam pada saat setelah menggunakan krim tersebut.
Baca Juga: Amankah Penggunaan Pemutih Kulit Seketika? Ini Jawaban Dokter Estetika
Dalam Live di Instagram Sonora FM, dr. Gregory Budiman mengupas tuntas terkait dengan flek hitam yang kerap muncul di wajah.
“Pada kulit yang cenderung sensitif, dia akan lebih mudah timbul flek, misalnya kita salah pakai krim, padahal kirmnya krim whitening. Kita pakai kok malah timbul flek? Itu karena sel-sel melanositnya terangsang,” ungkapnya menegaskan.
Diketahui bahwa melanosit sendiri ini adalah sel khusus yang teradapat dalam demis yang menjulurkan banyak cabang sel yang disebut dendrit.
Flek hitam itu sendiri muncul ketika sel melanosit ini mendapatkan rangsangan, salah satunya adalah penggunaan krim yang tidak tepat tersebut.
Baca Juga: Bau Seperti Pemutih Pakaian adalah Tanda Sperma Sehat, Ini Kata Ahli