Lebih jauh Imran menambahkan, jabatan yang akan dilelang terbuka hanya bagi internal Pemprov Sulsel. Akan tetapi, pendaftaran lelang jabatan juga terbuka untuk kalangan eksternal Pemprov Sulsel.
Termasuk mereka yang berada di kabupaten/kota. Sebab, Pemprov Sulsel membutuhkan talenta terbaik untuk mengisi jabatan-jabatan yang ada.
"Para peserta akan mengikuti seleksi kompetensi manajerial dan sosial budaya melalui metode penilaian pusat dan penulisan makalah. Yang lolos pun akan melakukan presentasi makalah dan wawancara serta penilaian rekam jejak seleksi," jelasnya.
Imran berharap, lelang jabatan dapat segera berakhir, sehingga tahun depan jabatan lowong terisi demi terwujudnya akselerasi dalam pemerintahan.
"Harapan teman-teman di DPRD itu, memulai tahun 2022 nanti ini sudah terisi semua, sehingga ada percepatan percepatan untuk semua program," pungkasnya.
Untuk diketahui, Sebanyak 15 Jabatan Eselon II yang lowong akan dilelang. Adapun 15 jabatan tersebut yakni Inspektur Daerah, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan.
Selanjutnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Dinas Kesehatan.
Kemudian Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Biro Umum, Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat, Kepala Biro Pengadaan Barang/jasa dan Direktur RSUD Haji.
Baca Juga: Lantik 10 Pejabat Eselon II, Plt Gubernur Tegaskan Soal Profesionalisme