Sonora.ID – Layaknya air terjun, berbagai hal mengalir dengan cepat dalam waktu satu hari. Membuat kita sebagai manusia terpaksa untuk memilah apa yang sebaiknya menjadi perhatian, dan apa yang harus diabaikan.
Kemampuan untuk memilah-milih tersebut penting adanya, agar seseorang dapat mencurahkan energinya secara tepat. Dalam salah satu episode siniar (podcast) Smart Inspiration, motivator di bidang kebahagiaan—Arvan Pradiansyah—membahas mengenai hal ini.
Arvan menyebut bahwa selain energi, waktu, harta kekayaan, fasilitas, dan teknologi; perhatian (attention) adalah sumber daya berharga yang dimiliki setiap orang.
“Attention itu sumber daya yang sangat penting... Itulah yang nantinya menentukan kesuksesan dan kebahagiaan hidup kita,” ujar Arvan seperti yang dikutip dari episode “Mencurahkan Perhatian pada Orang yang Tepat”.
Ia menambahkan, “Perhatian itu barang mahal, gitu. Jadi mari kita mulai ngelihat bahwa perhatian itu adalah sebuah barang intangible (tidak berwujud) yang dimiliki oleh setiap orang.”
Perhatian sebagai Kunci Cinta dan Bahagia
Perhatian diyakini sebagai salah satu unsur yang membentuk cinta. Ketika mencintai seseorang, kita akan memberikan perhatian kepadanya. Begitu pula ketika orang lain mencintai kita.
“Kalau kita enggak memberikan perhatian, kita tidak akan mencintai dia, dan cinta itu kan bisa diterjemahkan menjadi macem-macem gitu ya. Seperti yang namanya kalau di kantor itu kepedulian,” terang Arvan.
Bagaimana kita mengelola perhatian, nyatanya juga berimbas pada kadar kebahagiaan dalam diri kita. Sering kali, tanpa disadari kita memberi perhatian pada sesuatu atau seseorang yang salah.
Ketika kita mencurahkan perhatian kepada hal yang tidak kita sukai, hal yang menggangu kehidupan kita, maupun kepada orang-orang yang menyebarluaskan ketidakbaikan, maka kemungkinan besar hidup kita akan jauh dari rasa bahagia.
Baca Juga: Patut Bersyukur! Ini 4 Zodiak yang Kemungkinan Besar Punya Pernikahan Paling Bahagia