Presiden Jokowi saat menghadiri dan memberikan pengarahan kepada Kepala Kesatuan Wilayah (Kasatwil) Tahun 2021 di Candi Ballroom, Hotel The Apurva Kempinski, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Jumat (3/12/2021). (
Biro Pers Sekretariat Presiden )
Sonora.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini mulai membaik, setelah sebelumnya pada kuartal IV 2020 lalu sempat minus 2,19 persen karena pandemi covid-19.
Untuk itu pada kuartal IV tahun 2021 ini, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,5 persen.
"Kita harapkan di kuartal IV ini kita, hitungan kita antara 4,5-5,5 (persen) dan kami harapkan itu bisa tercapai," ujar Jokowi saat memberikan arahan kepada Kepala Kesatuan Wilayah Polri dan TNI di Bali, Jumat (3/12/2021).
Menurut Jokowi, jika pandemi covid19 masih terkendali seperti saat ini maka tidak menutup kemungkinan kebangkitan ekonomi Indonesia pada 2022 akan terwujud.
"Kalau pengendaliannya masih seperti ini, nah di 2022 inilah kebangkitan ekonomi akan kelihatan, misalkan kondisi, situasi seperti yang kita hadapi sekarang, dan motor penggerak dari pertumbuhan ekonomi adalah investasi," kata Presiden.
Jokowi juga mengungkapkan bahwa motor penggerak pertumbuhan ekonomi adalah investasi.