Makassar, Sonora.ID - Sejumlah warga menutup akses masuk tempat pembuangan akhir sampah (TPA) antang di kecamatan manggala.
Aksi itu sebagai bentuk protes pemilik lahan seiring telah dimanfaatkan namun belum dibayarkan pemerintah.
"Saya pemilik lahan yang sudah ditimbuni (sampah) oleh pengelola TPA tamangapa, sampai sekarang tidak jelas kapan mau dibayar," ujar orator aksi lewat pengeras suara.
Baca Juga: Pelindo Terima SK Penlok, Pembebasan Lahan Akses Jalan Tol MNP Siap Dilaksanakan
Diketahui, ada 4 pemilik seperti dalam pernyataan sikap yang diterima pada Jumat (10/12/2021). Salah satunya H. Arifin B yang mendesak pemerintah mengambil dan memindahkan sampah di lahannya.
"Ini sudah tertimbun hingga 30 meter, tidak ada perhatian pemerintah, padahal kita ini menopang karena semua membuang sampah disini," tambahnya.
Aksi ini terpantau membuat operasional pembuangan TPA terganggu. Menyusul puluhan truk pengangkut hanya mengantre di depan pintu masuk tanpa ada proses bongkar muat.
Selain itu, memicu kemacetan lalu lintas. Jika dibiarkan, sampah yang berada di kota Makassar tidak dapat terangkut.