Sonora.ID – Banyak pasangan yang kerap mengeluhkan rasa bosan atau merasa hubungan pernikahan mereka sudah hambar dan tidak lagi bergairah.
Karenanya, para pasangan muda yang pada awalnya memutuskan untuk menikah karena gelora cinta yang membara memutuskan untuk berpisah dengan alasan sudah tidak ada lagi percikan asmara di antara keduanya.
Kesibukan pekerjaan, bahkan terlalu sering berdebat soal pengasuhan anak menjadi faktor yang memicu rasa bosan atau hambar dalam rumah tangga.
Padahal semua permasalahan tersebut bisa diselesaikan dengan komunikasi yang baik antara pasangan suami istri.
Komunikasi yang dimaksud bukan hanya sekedar memberi kabar, atau diskusi soal anak, tapi kalian juga butuh quatily time yang hanya membicarakan tentang kalian berdua, tujuan dari pernikahan, mimpi dari masing-masing individu, dan masih banyak lagi.
Nah, waktu yang paling tepat untuk mendiskusikan hal-hal tersebut adalah saat sedang berbaring di atas ranjang sebelum tidur, atau yang dikenal dengan pillow talk.
Pakar komunikasi keluarga, Alisa Ruby Bash, PsyD, LMFT, menyebutkan bahwa pillow talk adalah percakapan intim yang terbuka dan saling jujur antar pasangan.
Menurut Bash, pillow talk menjadi salah satu jenis komunikasi yang penuh kasih yang biasanya terjadi di ranjang dan dilakukan sebelum atau sesudah berhubungan seks.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas, keintiman dan kedekatan dengan pasangan.
Baca Juga: Tahun 2022, Ini 5 Pasangan Zodiak yang Paling Top Jadi Pasangan Suami Istri