Jenis faktor ini datang dari luar, seperti virus atau bakteri yang menyerang tubuh seseorang.
Terkadang, virus dan bakteri yang menyerang seseorang memang jauh lebih kuat daripada daya tahan tubuh, sehingga sakit pun tidak dapat dihindari.
Faktor terakhir yang membuat seseorang jatuh sakit saat pancaroba berlangsung adalah faktor lingkungan sekitar.
Sering kali masyarakat Indonesia tidak memerhatikan lingkungan sekitarnya akibat cuaca yang berubah secara ekstrim.
Mereka cenderung menjadi malas dan abai untuk membersihkan lingkungannya, sehingga parasit dan hewan pembawa penyakit pun berkembang biak dengan cepat.
Jika sudah berada di kondisi seperti itu, maka tidak heran seseorang akan mudah jatuh sakit akibat lingkungan yang kotor.
Oleh karena itu, untuk bisa mencegah sakit datang ketika musim pancaroba berlangsung, seseorang harus memerhatikan lingkungan sekitarnya agar tetap bersih.
Selain itu, olahraga pun menjadi sangat penting untuk dilakukan agar tubuh tetap bugar dan fit, sehingga imun tubuh pun menjadi lebih kuat.
Baca Juga: Apa Itu Batu Empedu? Dokter: Sebenarnya Umum Ditemukan, Tapi…