Sonora.ID - Pupuk tanaman mengandung banyak sekali unsur hara, salah satunya adalah nitrogen yang dapat mendorong pertumbuhan daun yang sehat. Ternyata, ampas teh juga mengandung nitrogen, meskipun kandungannya lebih banyak ditemukan di pupuk tanaman.
Selain nitrogen, ampas atau daun teh mengandung potasium dan fosfor, namun ditambah asam tanat, aluminium, fluor, dan mangan, yang tidak disukai oleh semua tanaman dan dalam dosis tinggi dapat memperlambat pertumbuhan tanaman yang tidak disukai oleh semua tanaman.
Ini berarti teh rebus dapat merusak pertumbuhan tanaman, terutama jika mereka tidak menyukai tanah asam. Daun teh bekas akan meningkatkan tingkat nutrisi dan oksigenasi dalam kompos.
Baca Juga: 6 Kudapan Khas Bugis Ini Bisa Jadi Alternatif Teman Ngopi Kamu
Tidak semua tanaman menyukai daun teh, baik dituangkan langsung ke atasnya atau melalui kompos yang telah dibuat, karena asam tanat di dalamnya dapat menurunkan pH tanah dan meningkatkan keasamannya.
Sebaliknya, daun teh bekas tetapi dikeringkan paling baik ditambahkan ke kompos daripada tanah atau langsung di atas tanaman.
Berikut berbagai manfaat ampas teh untuk tanaman dan cara mengaplikasikannya :
Menggunakan Teh untuk Kompos
Daun teh bekas yang ditambahkan ke kompos meningkatkan kadar nitrogen yang membantu memecah hal-hal lain yang telah ditambahkan, dan mendorong bakteri pengurai.
Ini dapat ditambahkan sebagai daun lepas atau teh yang masih ada di dalam kantongnya dengan asumsi kantong teh adalah kertas dan tidak memiliki staples atau tali yang melekat padanya.