Ajaran-ajaran sejak kecil yang memposisikan pria sebagai satu-satunya pihak yang harus menanggung beban berat, berjuang lebih keras, dan tidak boleh menunjukkan sisi lemah pun agaknya dijadikan sebagai teori paten.
Hingga saat ini, masih banyak orang tua bahkan anak muda, yang masih secara tidak sadar melakukan toxic masculinity kepada orang di sekitarnya.
Dalam video yang sama beberapa pria pun menyebutkan bahwa pria adalah manusia yang juga memiliki perasaan, jadi ketika sedih dan ingin menangis, hal tersebut adalah hal yang wajar.
“Kita tuh manusia, kita juga punya perasaan,” tegas mereka.
“It’s okay buat cowok mau nangis, cowok punya emosi, cowok juga manusia. Itu wajar karena cowok juga manusia,” ungkap Emil Mario yang juga ada di dalam video yang sama.
Baca Juga: Sering Dicap Galak hingga Sombong, Chef Juna: Jadi Laki Harus Punya 2 Hal Ini