Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria usai hadiri peringatan hari bela negara di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/12/2021). (
Lia Muspiroh)
Sonora.ID - Covid-19 di DKI Jakarta meningkat, berdasarkan data dari dinas kesehatan DKI Jakarta pada tanggal 10 Januari 2022, jumlah kasus aktif, yang masih dirawat atau isolasi, meningkat 255 kasus.
Sedangkan kasus baru dari hasil tes PCR bertambah 360 orang. Dinkes DKI juga mencatat varian omicron terus meningkat yaitu 407 orang.
"Penularan virus varian omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Dari 407 orang yang terinfeksi, 86 persennya atau sebanyak 350 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 57 lainnya adalah transmisi lokal" Mengutip siaran pers Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Senin (10/01/2022)
Kenaikan kasus ini mengingatkan kejadian tahun-tahun sebelumnya yang selalu meningkat pasca libur akhir tahun dan terjadi gelombang covid-19.
Hal sama juga terjadi di Pemprov DKI Jakarta, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Pemprov DKI belajar dari tahun lalu dan sudah menyiapkan fasilitas penanganan, jika terjadi gelombang 3 Covid-19.
"Kita sudah siapkan alatnya apa semua sudah siap. InsyaAllah kita tidak mendahului, tidak akan ada masalah. Belajar dari kejadian luar biasa bulan Juni-Juli tahun lalu kita belajar, semua tenaga kesehatan standby, obat, fasilitas, dan sebagainya" kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/01/2022).
Selain menyiapkan fasilitas penanganan, Riza menyebut telah melibatkan semua pihak untuk berkoordinasi.
"Dki sudah mempersiapkan tidak hanya sekarang, tahun lalu juga kita memperhitungkan ada potensi kemungkinan gelombang ke tiga kita antisipasi. Kami sudah melibatkan semua pakar para ahli, rapat rapat forkopimda, koordinasi tidak pernah berhenti apalagi di internal semua instansi semuanya jajaran melaksanakan tugasnya" pungkasnya.