"Sementara ini bagian yang ada kami amankan. Dan rencananya akan kami diskusikan ke pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Banjarmasin, Ahmad Muzaiyin berjanji akan memantau kawasan tersebut nantinya.
"Kami baru tahu kalau kawasan itu sering menjadi tempat tawuran. Nanti akan kami tindak lanjuti dan berpatroli ke arah situ," ungkapnya ketika dihubungi Radar Banjarmasin melalui sambungan telepon kemarin (24/1) petang.
Ada pun terkait pembangunan pos jaga, Muzaiyin mengklaim bahwa di dekat kawasan itu sebenarnya sudah ada pos yang dibangun. Tepatnya, tak jauh dari posisi maskot Patung Bekantan.
"Sekarang ini kami masih melakukan pembenahan di kalangan personel Satpol PP. Tapi, nanti akan kami instruksikan untuk melakukan pemantauan," janjinya.
Baca Juga: Cegah Banjir, PUPR Denpasar Gencarkan Pembersihan Sungai dan Saluran Air