2. Eksfoliasi kulit
Langkah mengekfoliasi kulit ini penting. Exfoliator akan menghilangkan kulit mati dan membantu mencegah rambut tumbuh ke dalam yang disebut dengan ingrown hair.
"Setiap kali Anda bercukur atau wax, folikel rambut di kulitmu akan terbuka," jelas Dr. Jennifer Ashton, MD, seorang ob-gyn dan penulis The Body Scoop for Girls.
"Itu memudahkan bakteri masuk dan menyebabkan infeksi," tambahnya.
Baca Juga: Bintang 'Jackass' Steve-O Bikin Kostum Bigfoot dari Rambut Kemaluan Manusia
Namun, pastikan untuk menggunakan produk yang tidak mengiritasi kulit dan gunakan pada bagian luar vagina, bukan bagian dalam.
3. Aplikasikan krim cukur
Sama seperti produk eksfoliator, pastikan untuk memilih krim cukur yang cocok untuk kulit sensitif.
Setelah itu, oleskan ke seluruh area kemaluan. Beberapa orang juga ada yang menggunakan sabun dan air agar mencukur lebih lancar.
Baca Juga: Ini Pentingnya Jaga Kebersihan, Rambut Kemaluan Bisa Jadi Sarang Kutu
4. Mulai mencukur
Bulu kemaluan biasanya merupakan rambut paling tebal yang ada dalam tubuh. Maka dari itu, gunakan pisau baru atau pisau cukur sekali pakai yang tajam.
Setelah itu, barulah cukur ke arah bawah yang sesuai dengan arah tumbuhnya bulu. Kamu bisa melakukannya sambil mengencangkan kulit dengan tangan lain untuk membantu melindungi kulit dari luka. Jangan lupa pula untuk melakukannya dengan lembut dan tak terburu-buru.
Anda juga disarankan untuk tidak mencukur rambut di pinggir lubang vagina karena kulit di daerah sana sangat sensitif.
5. Gunakan pelembap
Setelah selesai bercukur dan membilas sisa krim di sekitar kemaluan, gunakan pelembap dengan losion yang bebas pewangi.
Baca Juga: 5 Mitos Tentang Rambut Kemaluan Wanita yang Beredar di Masyarakat
Demikian kelima langkah atau cara mencukur bulu kemaluan yang benar agar tidak iritasi. Semoga bermanfaat!