Niat Menerima Laundry, Pemuda di Klaten Kehilangan Smartphonenya

26 Januari 2022 18:15 WIB
Niat Menerima Laundry, Pemuda di Klaten Kehilangan Smartphonenya
Niat Menerima Laundry, Pemuda di Klaten Kehilangan Smartphonenya ( Tribun Solo)

Solo, Sonora.ID - Remaja AR (16) asal Klaten kehilangan barang berharga hasil nabung dua tahun.

Setelah putus sekolah SMP dan tidak bisa melanjutkan ke SMA, korban bekerja membantu keluarganya. Ponsel merupakan satu-satunya barang berharga milik AR yang ia gunakan untuk berkomunikasi sehari-hari hilang di tempat kerjanya.

AR yang bekerja di laundry untuk menyambung hidupnya, berhasil menabung selama dua tahun untuk membeli ponsel. Namun sayang, hasil jeri payahnya diambil orang yang pura-pura akan melaundry pakaian di tempat ia bekerja.

Kejadian itu dibenarkan oleh Bariyanto, Pemilik kios Laundry di Jalan Klaten – Jatinom, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.

Aksi pencurian dilakukan oleh pelaku yang berpura-pura akan melaundry, saat itu pelaku menanyakan kepada AR apakah bisa meloundry karpet, sementara korban tengah seorang diri menyetrika, pelaku langsung dengan cepat menggasak ponsel milik korban.

"Terekam CCTV, akibat kejadian tersebut satu unit handphone merek Xiaomi redmi 4A berhasil dibawa kabur pelaku," Bariyanto, Rabu (26/1/2022).

AR warga Desa Jembangan, Dusun Sudimoro, Kecamatan Tulung menyadari ponsel pribadinya hilang lantas berteriak meminta bantuan tetapi pelaku kabur.

"Hanya untuk membeli handphone seharga Rp 700 ribu, AR harus ikut bekerja dan menabung selama 2 tahun," Lanjut Bariyanto.

AR menjelaskan bahwa pelaku sekitar berusia 40-an dan menggunkan motor Yamaha Mio J warna hijau untuk melancarkan aksinya.

Baca Juga: Nasib Shio Hari Ini, 24 Januari 2022: 3 Shio yang Kehilangan Kekayaan

"Naik motor pakai motor Yamaha Mio J warna hijau, pakai helm ink warna ungu, terus pakai masker warna putih, terus pakai jaket belang-belang, umur kira-kira sekitar 40-an," terang AR.

Ia juga menjelaskan bahwa ada bukti CCTV yang merekam kejadian.

"Terlihat dari CCTV, sebelum dibawa pergi hp-nya dipindah-pindah terlebih dahulu, dari mesin cuci dipindah mesin pengering sampai ada kesempatan lalu diselipkan ke pinggang di bagian belakang bajunya," kata dia.

Usaha yang dilakukan AR untuk mencari ponselnya dengan melacak ponsel yang tercuri tidak membuahkan hasil.

"Sesaat setelah handphone itu dicuri, saya sudah sempat menghubungi nomor di handphone tersebut, masih aktif namun tidak dijawab," tegasnya.

Tak hanya berusaha menghubungi nomor pada ponsel pribadinya, AR juga melakukan cara lain.

"Terus dicoba mengirim SMS namun handphonenya sudah tidak aktif," lanjutnya.

Setelah banyak cara yang dilakukan, AR menemukan jalan lain.

"Akhirnya saya sudah posting di media sosial (Facebook), biar pelaku cepat ketemu," jelas dia.

Baca Juga: Aduh Gawat, 3 Zodiak Ini Diramalkan Bakal Boncos dan Kehilangan Banyak Uang di Akhir Bulan Januari 202

Kapolsek Jatinom Iptu Nahrowi selaku Kapolsek Jatinom berharap korban bisa menceritakan kronologi kejadian karena masih terpukul.

"Intinya kami mengharapkan kepada korban, dan menceritakan apapun yang dia ketahui dan apa yang dialami," ungkap Iptu Nahrowi.

"Kami juga akan menanyakan kepada saksi-saksi yang ada di sekitar TKP dan CCTV," Jelasnya.

Selain bukti CCTV, saksi-saksi yang ada di sekitar TKP ikut memberikan keterangan tentang kejadian pencurian ini.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm