Surabaya PPKM Level 2, Semua Taman di Surabaya Ditutup

9 Februari 2022 15:35 WIB
Taman Flora Surabaya, sebelum penutupan total
Taman Flora Surabaya, sebelum penutupan total ( Sonora FM Surabaya)

Surabaya, Sonora.IDKota Surabaya memasuki PPKM Level 2 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri  (Inmendagri) No 09 Tahun 2022 tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 Covid-19 di  Wilayah Jawa dan Bali.

Akhirnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memutuskan untuk  menutup kembali semua taman di Kota Pahlawan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi  penyebaran virus Covid-19 varian baru Omicron.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya Hebi Agus Djuniantoro menjelaskan sebelumnya  masih ada delapan taman yang dibuka untuk kegiatan edukasi, dan tutup untuk umum dan kegiatan  rekreasi. Namun, setelah Surabaya memasuki PPKM level 2, maka semua taman di Surabaya  ditutup semuanya tanpa terkecuali.  

Baca Juga: Surabaya PPKM Level 2, Wali Kota Eri Cahyadi Minta Pasien Bergejala Ringan Manfaatkan  Isoter

“Saya sudah buat pengumuman penutupannya yang ditujukan kepada beberapa dinas terkait. Jadi,  sehubungan dengan meningkatnya kasus positif Covid-19 varian Omicron di Surabaya, dan dalam  upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, maka semua taman di Surabaya ditutup dan  tidak boleh dikunjungi sampai batas waktu yang belum ditentukan,” tegas Hebi, Selasa (08/02/2022).

Menurut Hebi, di Surabaya itu ada 39 taman aktif dan 9 taman diantaranya sangat luas. Karenanya,  untuk membatasi mobilitas dan pergerakan warga di area taman, maka semua taman itu harus  ditutup dulu.

“Tentu supaya penyebaran Omicron di Surabaya bisa semakin ditekan,” katanya.  

Ia juga memastikan bahwa pihaknya sudah membuat pengumuman di setiap taman itu bahwa taman  ditutup.

Bahkan, nantinya akan ada petugas dari Satpol PP atau BPBD Surabaya yang akan menjaga taman tersebut, tujuannya apabila ada warga yang masih berusaha main atau berkumpul di area  taman bisa diingatkan.  

Baca Juga: Covid-19 Makin Menggila, Tempat Isolasi di Rusunawa Kemiri Boyolali Diisi Pasien Covid-19 Lagi

“Meskipun semua taman ditutup, namun pemeliharaan tanaman di taman-taman itu akan tetap  dilakukan seperti biasa. Para petugas dari DLH akan terus merawat taman itu supaya tetap hijau,”  ujarnya.

Hebi juga menjelaskan bahwa walaupun semua taman di Surabaya ditutup, namun diharapkan tidak  mengurangi aktivitas perekonomian di Kota Pahlawan.

Oleh karena itu, ia mengajak warga Kota  Surabaya untuk bersama-sama menjaga protokol kesehatan supaya kasus Omicron bisa ditekan.  

“Ayo bersama-sama kita menjaga prokes,” pungkasnya. 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm