Sonora.ID - Sosok Crazy Rich Medan, Indra Kenz dketahui pergi ke Turki dengan dalih akan melakukan pengoatan.

Sehingga dirinya tidak data memenuhi panggilan pemeriksaan yang telah dijadwalkan oleh Bareskrim Polri.

Indra Kenz memang harus berurusan dengan pihak berwajib lantaran kasus investasi bodong Bimono miliknya.

Namun bukannya menghadapi panggilan Polri Indra Kenz justru mangkir dan mengatakan mendadak sakit serta harus berobat di lunar negeri.

Polri mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Indra dianggap sengaja tak mempergunakan kesempatan untuk mengklarifikasi masalah yang menjeratnya ke hadapan penyidik.

Baca Juga: 5 Potret Indra Kenz, Crazy Rich Medan yang Mendadak Viral karena Mau Bayar Utang Negara

"Penyidik telah memberi kesempatan kepada IK untuk mengklarifikasi, tetapi tidak digunakan dengan baik. Malah dia ke luar negeri" Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dihubungi, Kamis (17/2/2022).

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) mengatakan dengan lugas bahwa Indra secara tak sadar telah mengaku dirinya melakukan kesalahan.

"Dengan kata lain, dia mengakui kesalahan dia. Kita kirim panggilan dulu ke dia, baru dia buat surat loh. Sebelum dipanggil, dia belum buat surat," ucap Whisnu.

Dalam permasalahan ini Whisnu mengatakan bahwa pihak kepolisian tetap bisa menaikan tingkat perkara ke penyidikan meski Indra Kenz tak hadir pada Jumat (18/2) esok hari.

Hal ini akan terjadi jika Indra Kenz terus mangkir hadir setelah tiga kali pemanggilan. Dalam situasi ini polisi akan melakukan penjemputan paksa.

"Bisa langsung gelar, penyidikan. Kalau nanti sudah naik sidik, sesuai KUHAP, panggilan sekali nggak datang, dua kali enggak datang, tiga kali dibawa," ujar Whisnu.

Baca Juga: 5 Potret Indra Kenz, Crazy Rich Medan yang Mendadak Viral karena Mau Bayar Utang Negara