"Inilah momentum dan kesempatan kita untuk membuktikan bahwa pariwisata Indonesia berkelas Internasional berdaya saing global dan berkelanjutan, terlebih kita punya sumber daya yang harus kita maksimalkan," Kata Sandiaga saat peluncuran Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, Jum'at (18/02/2022).

 

Salah satu upaya memaksimalkan sumber daya pariwisata, Kemenparekraf meluncurkan program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

 

Melalui program itu, semua desa wisata diajak untuk berpartisipasi, terutama karena pandemi COVID-19 yang membatasi gerak wisatawan mancanegara.

 

Sandiaga merasa saatnya Indonesia jadi pasar terbesar, ia meyakini desa wisata jadi kebangkitan pariwisata Indonesia. 

 

 

"Inilah saatnya masyarakat kita menjadi pasar terbesar destinasi-destinasi yang sudah tersedia di negeri ini. Jika semua sumber daya ini diolah dengan tepat dipromosikan dengan giat saya yakin desa wisata bisa menjadi poros dan pondasi kokoh bangkitnya pariwisata Indonesia," Kata Sandiaga.

 

Lebih lanjut Sandiaga merinci, dari hampir 7.275 desa wisata yang ada di indonesia sebanyak 25% nya atau 1.831 desa telah mendaftar dan mengikuti ADWI tahun 2021.

 

 

Jumlah ini melebihi target Kemenparekraf yang hanya 10% atau 700 desa wisata. 

 

Hal itu, kata Sandiaga, semakin meyakinkannya bahwa pandemi tidak akan pernah melunturkan semangat untuk terus bergerak maju. 

 

"Jumlah pendaftar yang melebihi target tersebut membuat kami sadar bahwa pandemi tak akan pernah melunturkan semangat kita untuk terus bergerak maju" Pungkas Sandiaga