Palembang, Sonora.ID - Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru memberikan sinyal ancaman kepada seluruh Perusahaan BUMD di Sumsel yang tidak mampu menunjukkan kontribusi nyata bahkan mengalami kerugian.
Hal ini diungkapkan Herman Deru usai menggelar rapat dengan seluruh pimpinan BUMD Sumsel di Griya Agung Palembang, Senin (21/02).
Deru mengatakan, ancaman berupa regrouping atau penataan kembali perusahaan bakal dikenakannya terhadap BUMD yang minim kinerja, tidak efisien hingga merugi.
“BUMD yang merugi bakal saya regrouping, saya akan kelompokkan ke kinerja saja perusahaan BUMD yang merugi ini,” tuturnya.
Oleh karena itu, Deru pun mengingatkan kepada seluruh BUMD untuk segera bertransformasi ke sektor digital terutama dalam hal pemasaran.
Baca Juga: Melalui Program Bangga Kencana, Laju Pertumbuhan Penduduk di Sumsel Dipastikan Terkendali
“Saya menuntut BUMD agar segera bertransformasi dalam meraup pendapatan terutama di strategi marketing, kalau masih menggunakan pola lama di zaman digital ini maka kedepannya mau tidak mau BUMD harus mengubah strategi supaya tidak merugi,” tutup Deru.