2. Beri tanda batas
Tanda batas pada kopi ini dilakukan untuk mengetahui banyaknya kopi sejak awal. Anda dapat memberi batas menggunakan karet, spidol permanen, atau lainnya.
Namun sekali lagi ditekankan, lakukan penandaan batas ini ketika kopi sudah dingin untuk menghindari penguapan yang terjadi.
3. Niatkan agar jin tak mengganggu
Beberapa jin mungkin saja dapat menyerap intisari dari kopi. Jadi, niatkan agar kopi digunakan sebagai media untuk mengetahui kiriman santet dan jin yang lewat tak menyerap kopi.
Baca Juga: ASTAGA! Ternyata Kucing Bisa Jadi Hewan Penangkal Santet, Sudah Tahu?
4. Taruh kopi
Tempatkan kopi di bawah atau kolong ranjang orang yang sakit dan dicurigai sedang terkena santet.
Jika orang yang sakit tidak tidur di atas ranjang, kopi bisa ditaruh di sebelahnya.
Yang jelas, pastikan kopi aman dan tidak diminum oleh siapapun atau bahkan tumpah.
5. Biarkan kopi
Setelah memastikan kopi aman, biarkan kopi selama minimal lima jam atau hingga semalaman.
Akan lebih baik jika kopi ditunggu untuk memastikan tidak ada yang meminum atau menumpahkannya.
6. Cek kopi
Pagi harinya setelah kopi dibiarkan semalaman, ambil gelas kopi dan cek isinya.
Apabila kopi terlihat berkurang lebih dari atau sama dengan sekitar 2 cm, maka dapat dipastikan bahwa orang tersebut disantet.
Terkadang, kopi bisa berkurang hingga setengahnya atau bahkan habis sampai dasar gelas.
Baca Juga: 10 Jenis Santet Berdasarkan Benda yang Dikirim, Bulu Kuduk Merinding!
Demikian cara mendeteksi santet dengan kopi hitam yang mudah dan sederhana. Semoga berhasil!