Manado, Sonora.Id - Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Danowudu-Bitung di Gerbang Tol (GT) Bitung, Bitung, Sulawesi Utara (25/02). Ruas Danowudu-Bitung sepanjang 13,4 Km merupakan seksi terakhir dari jalan tol pertama di Bumi Nyiur Melambai, yang akan melengkapi Ruas Manado-Danowudu yang telah beroperasi terlebih dahulu pada September 2020.
Dalam peresmian tersebut turut hadir Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat M. Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Walikota Bitung Maurits Mantiri, Komisaris Utama Jasa Marga Yuswanda A. Temenggung dan Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo berharap dengan beroperasinya Jalan Tol Manado-Bitung secara penuh, maka akan semakin mempermudah pengiriman logistik serta mobilitas orang dan barang, baik ke Pelabuhan Internasional Bitung maupun menuju Likupang, serta muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Jalan Tol Manado-Bitung sepanjang 39,8 Km tuntas dan siap dimanfaatkan untuk mendukung seluruh aktivitas masyarakat di Sulawesi Utara. Jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh dari Manado ke Bitung yang sebelumnya sekitar 1,5-2 jam, sekarang sekitar 35 menit,” ujar Joko Widodo.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI yang telah menyelesaikan Jalan Tol Manado-Bitung sebagai bentuk komitmen Pemerintah pusat atas pembangunan infrastruktur dari barat hingga timur Indonesia.
“Semoga peresmian Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Manado-Danowudu hari ini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Pariwisata Likupang,” ujar Olly.
Jalan Tol Manado-Bitung yang memiliki total panjang mencapai 39,8 Km ini telah terhubung penuh dari Kota Manado hingga Kota Bitung dan sebaliknya.
Direktur Utama PT Jasamarga Manado-Bitung Charles Lendra menambahkan, Jalan Tol Manado-Bitung sebagai jalan tol pertama di Provinsi Sulawesi Utara diharapkan juga dapat mempermudah akses menuju kawasan vital yang berada di antara dua kota tersebut seperti Pelabuhan Internasional Bitung, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, dan juga sebagai pendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Manado-Bitung-Likupang.
“Dengan Jalan Tol Manado-Bitung yang kini telah beroperasi penuh, maka konektivitas kedua wilayah tersebut menjadi lebih terjangkau dan memiliki daya saing investasi khususnya di Provinsi Sulawesi Utara. Kami juga berharap hal
Ini dapat menstimulasi arus lalu lintas dari kawasan-kawasan vital di antara dua kota tersebut,” tutup Charles.