2. Tonsilitis
Tonsilitis adalah pembengkakan amandel, yang merupakan gumpalan jaringan di bagian belakang tenggorokan.
Tonsilitis paling sering terjadi pada anak di bawah 2 tahun, meskipun bisa juga terjadi pada orang dewasa.
Gejala dari amandel sendiri yakni sakit tenggorokan yang parah, amandel yang merah, adanya lapisan kuning atau putih pada amandel, sulit menelan, bau mut, hingga pembengkakan kelenjar di leher.
Baca Juga: 5 Cara Mengobati Radang Tenggorokan secara Alami: Bisa Pakai Larutan Garam!
3. Alergi
Alergi musiman dapat menjadi salah satu penyebab sakit tenggorokan tanpa demam baik pada anak-anak atau orang dewasa.
Jika sakit tenggorokan Anda disebabkan oleh alergi, Anda mungkin akan menyadarinya setelah Anda terpapar pemicu seperti serbuk sari atau bulu hewan peliharaan.
Cara terbaik untuk mengendalikan alergi adalah dengan menghindari pemicu atau alergen.
Jika Anda masih mengalami alergi, gunakan antihistamin atau semprotan hidung steroid untuk membantu mengendalikan gejala di hidung.