Terkait dengan kecepatan speedboat, Nessie Judge membeberkan bahwa ada seorang ahli speedboat yang mengatakan kalau;
"Jika memang speedboat melaju dengan sangat cepat, maka penumpang akan terlempar jauh ke belakang. Sementara jika speedboat melaju dengan lambat, maka penumpang akan masuk ke propeler speedboat".
Tidak hanya itu, jika memang luka-luka yang ada pada tubuh Tangmo Nida disebabkan oleh propeler speedboat maka seharusnya ada banyak sayatan.
Namun yang ditemukan, hanya ada satu sayatan sangat dalam di paha Tangmo Nida.
Kecepatan speedboat telah divalidasi oleh saksi mata (nelayan dan beberapa remaja).
Bahkan, Robert (pengemudi kapal) juga mengaku sebenarnya tidak bisa mengemudi speedboat.
4. Luka baling-baling
Seorang pengacara Tangmo Nida menegaskan bahwa ia yakin kalau luka yang ada pada jenazah Tangmo Nida, bukan karena baling-baling kapal.
Seperti yang dijelaskan oleh ahli speedboat, lantaran kapal yang ditunggangi Tangmo Nida saat itu melaju sangat kencang.
5. Chat Manajernya Tangmo Nida, Gatick dengan seorang pria misterius
Melalui chat antara Gatick dan seorang pria misterius ini, Nessie Judge pun menjelaskan artinya;
Gatick: Halo terima kasih banyak sudah membantu
Pria misterius: Sama-sama, kamu sudah selesai berbicara dengan pengacara kan?
Gatick: Sudah
Pria misterius: Tentang gaji pengacara biar aku saja yang mengurusnya
Gatick: Terima kasih banyak
Pria misterius: Seperti yang sudah kukatakan, katakan yang sebenarnya kepada pengacara
Gatick: Aku sudah mengatakan semua yang sebenarnya, tapi teman-temanku memaksaku. Mereka ingin aku mengatakan yang sama atau selaras.
Itu salahku yang menerima pekerjaan seperti itu.
Dengan adanya oborolan "Itu salahku yang menerima pekerjaan seperti itu" teori tentang ibunya Tangmo Nida yang ingin menjualnya seperti benar-benar terbukti.
Lantaran pertemuan itu diduga tujuannya bukan hanya untuk makan-makan, tapi Tangmo Nida dipaksa untuk menemani seorang 'tamu'.
6. Gatick dan Tangmo Nida sempat bertengkar
View this post on Instagram
Sebelumnya diketahui bahwa Tangmo Nida sebenarnya ingin menggantikan posisi Gatick dengan Anna TVPool, seorang sahabatnya.
Namun, Gatick berkali-kali menolak karena tidak tahu akan makan apa nantinya.
Lantas, Tangmo Nida menegaskan kalau dia tidak ingin jika Gatick terus dimanja atau hidup hanya darinya saja.
7. Ditemukan CCTV jasad Tangmo Nida yang dibuang
Video ini asli ditemukan oleh seorang saksi mata, setelah sebelumnya ada video pula yang beredar.
Namun, belum diketahui apakah yang jatuh benar-benar manusia atau bukan. Lantaran kualitas video yang buruk.
8. Speedboat yang berbeda
Ada perbedaan antara rekaman CCTV berbeda dengan speeboat yang digunakan untuk reka adegan.
Jia diperhatikan, railing jendela speeboat itu warnanya berebeda dan bentuknya berbeda.
Selain itu, speedboat yang dipakai Tangmo Nida memiliki stereo system sementara yang dipakai untuk reka adegan tidak ada.
9. Baling-baling yang berebeda
Seperti yang diketahui, baling-baling yang dipakai untuk kasus Tangmo Nida ingin dipakai lagi untuk reka adegan.
Akan tetapi, baling-baling itu jastru di tengah sungai dan hilang begitu saja. Tentu, warganet menduga bahwa ada sesuatu yang direyakasa.
Apalagi, saat volunteer mencari baling-baling Tangmo Nida di sungai Chao Phrya ternyata mereknya berbeda dengan speedboat yang dipakai.
Berdasarkan pengakuan seorang ahli speedboat pun, baling-baling yang ada tidak akan putus semudah itu karena dipasang sangat kuat.
10. Ibunya Tangmo Nida
Berdasarkan informasi yang beredar, Tangmo Nida sebenarnya sudah tidak lagi hidup dengan sang ibu.
Bahkan, hal ini pernah dikatakan secara langsung oleh Tangmo Nida dalam sebuah acara televisi di Bangkok.
Kejanggalan-kejanggalan tentang ibunya Tangmo Nida tidak ada habis-habisnya.
Apalagi, dia juga pernah berkata kalau jika Tangmo Nida tidak meninggal, maka ia tidak akan terkenal seperti ini.