Para oknum ini kerap mengklaim wilayah tertentu dan meminta sejumlah uang apabila kita memarkir kendaraan.
Sistem parkir di Indonesia merupakan hal yang sangat melelahkan bagi turis asing. Alasannya, mereka harus membayar beberapa kali hanya untuk parkir di tempat yang tidak begitu jauh.
Menanyakan Hal Pribadi
Bukan orang Indonesia kalau nggak kepo, setuju? Tapi yang perlu kalian ketahui, kecendrungan orang asing terutama bule sangat menghargai privasi.
Hal-hal personal seperti, usia, kepercayaan, status pernikahan adalah hal yang kurang sopan untuk dipertanyakan.
Jadi memang sudah seharusnya orang Indonesia belajar untuk menghargai privasi orang lain.
Baca Juga: 9 Makanan Khas Indonesia yang Terkenal di Dunia dan Bikin Orang Luar Negeri Tegila-Gila
Masih banyak yang rasis
Terutama terhadap turis berkulit hitam. Banyak turis dari Afrika yang kerap mendapat perlakuan tidak adil saat di bandara.
Para petugas melakukan ekstra check pada barang mereka, nah, ini termasuk tindakan diskriminatif.
Bahkan beberapa turis juga sempat mencurahkan kekecewaannya lantaran mengalami perlakuan rasis dan tidak adil yang membekas.
Macet, Polusi dan sampah
Kemacetan menjadi salah satu hal yang banyak disorot turis asing saat traveling di Indonesia.
Banyak yang mengeluhkan kemacetan yang sering terjadi, sehinga membuat polusi udara meningkat.
Selain itu, hal lain yang menjadi sorotan adalah transportasi publiknya yang dinilai masih kurang memadai.
Ditambah lagi sampah yang berserakan di mana-mana, karena sebagai warga Indonesia sendiri kita sering menemukan warga lokal yang sembarang membuang sampah, padahal telah banyak disediakan tempat sampah.
Baca Juga: 5 Kota Paling Macet di Indonesia, Ada yang Lebih Parah dari Jakarta!