Pontianak, Sonora.ID - Masih rendahnya prosetase vaksinasi di wilayah Pontianak Timur dan Utara di banding kecamatan yang lain, PCNU Kota Pontianak bekerja sama dengan BINDA, Yayasan Anak Bangsa STIE Pontianak, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Ikatan Alumni AMAN I (Ganesa) Pontianak laksanakan Gebyar Vaksinasi.
Ketua PCNU Kota Pontianak, H Faruki mengatakan masih adanya keengganan masyarakat di Pontianak Timur dan Utara dibanding Kecamatan lain harus diimbangi dengan edukasi yang baik kepada masyarakat.
H Faruki mengatakan kolaborasi dari semua elemen dalam upaya mempercepat akselerasi vaksinasi harus terus ditingkatkan seperti yang dilakukan hari ini di halaman Kampus STIEP jalan Pararel Tol Pontianak Timur, Sabtu (26/03/2022).
"Masih rendahnya partisipasi masyarakat harus diimbangi dengan strategi dan edukasi kepada masyarakat, oleh karena itu PCNU dengan berkolaborasi dengan semua elemen laksanakan gebyar vaksinasi hari ini," ungkap H Faruki.
Ketua PCNU Kota Pontianak ini mengaku sudah melakukan komitmen dengan semua pengurus dan lembaga di PCNU serta Pengasuh Pondok Pesantren yang ada di Kota Pontianak.
"Tentu kolaborasi dengan semua elemen yang hari ini ikut gebyar vaksinasi ini akan kita lakukan, ada Ganesa, STIEP, BINDA, Polresta, Dinas Kesehatan dan Kyai-kyai Pengasuh Ponpes di Kota Pontianak," ungkap H Faruki.
Sementara itu Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabida) Kalbar, Brigjen Pol Rudy Trenggano mengatakan peran serta semua pihak dalam mewujudkan masyarakat hingga tercapai herd imunitty dengan vaksinasi harus terus dilakukan.
Kabinda Kalbar mengatakan BIN terus berkomitmen lakukan vaksinasi masal di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, Khusunya di daerah pedalaman terpencil dan terjauh.
"Termasuk hari ini kita lakukan kolaborasi Gebyar Vaksinasi dengan NU, Ganesa, STIEP PSHT dan masyarakat sekitar di Pontianak Timur dan Utara," jelasnya.
Baca Juga: Bersama Dengan BIN, Kompas Gramedia Selenggarakan Vaksinasi Booster
Kabinda berharap denga kolaborasi ini percepatan vaksinas akan segera tercapai dan masyarakat di Kalimantan Barat segera tercapai sehingga semua bisa kembali seperti dahulu dan masyarakat bisa beraktivitas normal kembali.
Target peserta vaksinasi dosis pertama dosis kedua dan dosis ketiga (Boster) mencapai 300 orang masyarakat. Terlihat semua peserta yang ikut gebyar Vaksinasi ini mendapatkan bingkisan sembako yang diberikan secara gratis kepada masyarakat.