"Sempat ada wacana pengelolaan Stadion Manahan akan jadi tanggung jawab Persis. Tapi belum mengerucut lagi, tapi sudah ada obrolan dengan Pemkot," tambahnya.
Jika manajemen Stadion Manahan mendapat restu, Persis Solo bisa mengikuti langkah klub Liga 1, seperti Bali United. Bali United mengambil alih hak pengelolaan jangka panjang Stadion Kapten I Wayan Dipta yang menjadi milik Pemerintah Daerah.
Hal itu membuat Bali United mampu membantu menjaga dan mengembangkan kualitas stadion. Stadion Kapten I Wayan Dipta telah bersolek sejak beberapa waktu karena akan digunakan sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20. Kapasitas stadion pun ditambah hingga kini mampu menampung 18 ribu penonton.
Pencahayaan stadion ditingkatkan dengan daya lampu sorot 2.400 lux. Fasilitas penunjang lainnya juga telah ditambahkan, seperti fasilitas Jacuzzi di setiap ruang ganti. Itu juga telah disesuaikan dengan standar FIFA.
Sebenarnya Stadion Manahan juga sudah dibersihkan sesuai standar FIFA. Itu karena stadion juga menjadi venue yang akan digunakan pada Piala Dunia U-20.
Kapasitasnya menjadi 20 ribu penonton yang dilengkapi single seat. Lampunya juga sudah mencapai 2.400 lux. Fasilitas ruang ganti juga tidak kalah dengan yang ada di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Baca Juga: Persija Jakarta Ingin Beli Irfan Jauhari, Fans Persis Solo Angkat Suara