Sonora.ID - Berbicara mengenai kecantikan, tentunya tiap orang memiliki standarnya masing-masing. Seiring berkembangnya zaman, tentu kita sepakat jika definisi cantik mengalami perubahan dari masa ke masa.
Dahulu, perempuan cantik hanya identik dengan badan yang langsing, kulit putih, dan rambut lurus. Faktanya, definisi cantik berangsur-angsur tak hanya terbatas dari penampilan fisik saja. Tiap orang punya caranya tersendiri menilai arti kecantikan. Itulah mengapa, definisi cantik menjadi tak terbatas.
Dikutip dari Whiteboard Journal, saat ini kecantikan didefinisikan sebagai sebuah keunikan. Dalam arti lain, sesuatu yang mungkin dianggap sebagai kekurangan oleh orang lain, justru menjadi poin yang istimewa.
Salah satu episode siniar Semua Bisa Cantik bertajuk “Najwa Shihab: Tentukan Sendiri Definisi Cantikmu”, juga membahas makna dari kutipan Najwa Shihab yang mengajak kita untuk mengingat definisi cantik yang sesungguhnya.
Makna Cantik
Kecantikan yang dipahami masyarakat adalah sempurna tanpa kekurangan sedikit pun. Padahal, cantik lebih jauh dari itu. Ada suatu keindahan tiap orang mengenai kelebihan mereka, dari apa yang dapat diperhatikan dari luar. Kecantikan merupakan sesuatu yang tidak bisa disentuh, namun bisa dirasakan.
“Cantik bukan sebatas fisik, kecantikan tak semata bawaan yang melekat pada seseorang, melainkan juga energi yang menyebar dan dirasakan sekelilingnya. Dengan itulah kecantikan menjadi berdampak,” ungkap perempuan yang akrab disapa Nana.
Jangan khawatir jika kamu tidak bisa memenuhi ekspektasi cantik versi orang lain. Kecantikanmu tidak dibentuk semata-mata karena opini orang lain. Jadilah perempuan yang dapat menunjukan kecantikannya di zaman digital, dengan berani mengejar passion meski diremehkan banyak orang.
Baca Juga: Redefinisi Kecantikan melalui Kisah Inspiratif Perempuan dalam Podcast ‘Semua Bisa Cantik’