Dikonfirmasi di lokasi yang sama, Plt Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Fatimatuzzahra, menyebut bahwa dari tahun 2012 hingga 2022, rehabilitasi lahan kritis terus digenjot di Kalsel.
Penghijauan tidak hanya dilakukan jajaran Dinas Kehutanan Kalsel, namun juga oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) dan juga pemegang izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan.
Berdasarkan hasil penilaian terakhir, ia menjelaskan bahwa ada 108 ribu hektar lebih lahan kritis yang berhasil direhabilitasi selama kepemimpinan Paman Birin.
"Lahan kritis yang tersisa saat ini ada 511.604 hektar. Terdata di kami ada 108 ribu hektar lebih yang sudah dilakukan rehabilitasi," beber perempuan yang familiar disapa Aya.
Ditambahkan Aya, pihaknya akan terus bergerak dengan program revolusi hijau dengan target 30 ribu hektar lahan kritis dapat diatasi per tahun.
"Kita berharap dalam 20 tahun dapat mengatasi lahan kritis yang ada," targetnya.
Ketua DPRD Kalsel, Supian HK yang juga terlibat dalam penanaman di Dusun Pantai Kopi, sangat mengapresiasi program revolusi hijau yang diinisiasi oleh Paman Birin.
"Program revolusi hijau ini sudah terbukti dalam mengurangi luasan lahan kritis di kalsel," jelasnya.
Oleh karenanya, DPRD Kalsel menurut Supian tidak ragu untuk membantu dari sisi pengangguran program revolusi hijau setiap tahun.
Baca Juga: Rapat Karhutla Digelar, Seluruh Masyarakat Diminta Taat Aturan
"Program ini sangat baik, akan kami dukung terus dari sisi anggaran," ujarnya lagi.
Ia berharap, semangat kepala daerah dalam menjalankan program ini, dapat ditiru oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Semangat Paman Birin pantas ditiru. Mudahan lahan kritis yang ada di Kalsel segera teratasi," pungkasnya.