Juru bicara vaksinasi
COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi memastikan bahwa varian XE tersebut belum ditemukan atau terdeteksi di Indonesia.
"Kalau kita liat sebenarnya XE adalah bagian dari Omicron delta. XE gabungan dari BA. 1 dan BA. 2. Meski BA 1 dan BA 2 sudah ditemukan di indonesia namun sampai saat ini XE belum terdeksi. Kalau nanti terdeteksi, saya rasa, sama negara lain tidak memberikan dampak yang besar terhadap penularan atau keparahan." kata Siti.
Meski demikian, Pemerintah akan terus memonitoring dan mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan segera mendapatkan dosis vaksin lengkap dan dosis ketiga (booster).
"Apalagi memasuki masa masa mudik lebaran nanti. Untuk itu, pemerintah kembali mengingatkan kepada masyarakat yang belum mendapatkan dosis kedua atau lengkap untuk segera dilengkapi sementara yang sudah mendapatkan dosis kedua diminta untuk mendapatkan dosis ketiga atau booster," pungkasnya.