Jika Memutus Hubungan dengan Orangtua, Apakah Disebut Durhaka?

20 April 2022 20:25 WIB
ilustrasi pertengkaran antara orang tua (ibu) dan anak
ilustrasi pertengkaran antara orang tua (ibu) dan anak ( Pexels.com)

Semarang, Sonora.ID - Ada kalanya solusi terbaik adalah memutuskan kontak dengan orang tua yang selalu menyakiti perasaan kita.

Namun, dalam praktiknya, tidak sesederhana itu.

Ada banyak anak yang dibesarkan oleh orangtua toxic (beracun) yang mempertimbangkan untuk mengakhiri hubungan antara anak dan orang tua setelah mereka beranjak dewasa.

Perlu di ingat, bahwa ini bukanlah hal yang egois.

Namun, tindakan ini memang masih dianggap tabu oleh masyarakat luas, sehingga mereka yang memiliki keinginan menjaga jarak dari ayah ibunya kerap dirundung rasa bersalah dan malu.

Baca Juga: 4 Tanggal Lahir Punya Watak Durhaka Pada Orangtua, Siap Masuk Neraka?

Mereka takut akan dicap sebagai anak yang tidak berbakti maupun durhaka.

Mirjam Schneider bekerja sebagai pengasuh di MIND Korrelatie, sebuah organisasi yang memberikan dukungan psikologis di Belanda.

Ia kerap memperhatikan kesedihan, trauma, dan rasa bersalah yang memicu emosi yang paling umum dalam kasus ini.

Schneider mengatakan “tidak ada yang salah jika kamu ingin mengurangi kontak dengan orang tua atau bahkan memutus hubungan kalian sepenuhnya.

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm