Namun, secara ilmiah bisa saja orang yang rakus saat makan bakso karena suhu ruangan yang terlalu panas atau menggunakan sambal pedas.
Baca Juga: Tanpa Jimat Penglaris, Kamu Bisa Dapat Rezeki Seluas Samudra Cukup dengan Ganti Cat Rumah!
3. Pemilik warung bakso tidak bergaul
Warung bakso yang menggunakan penglaris disebut pemiliknya tidak pernah bergaul. Bahkan kerap marah ketika diajak ngobrol dengan pedagang lain.
Bahkan, ketika ia diajak diskusi mengenai resep masakan, ia akan jadi sosok yang temperamen.
Secara ilmiah, bisa jadi pemilik warung temperamen karena tidak ingin membagikan resep rahasianya kepada pesaing.
4. Kuali bakso selalu tertutup
Warung bakso yang menggunakan penglaris biasanya akan terus menutupi kuali baksonya. Bahkan, orang lain pun tak diperbolehkan untuk melihat kuali tersebut.
Praktik memasukan celana dalam ke dalam kuah bakso sudah menjadi rahasia umum bagi pedagang yang memakai penglaris.
Secara ilmiah, bisa jadi sang pemilik warung menghindari benda kecil masuk ke dalam kuali bakso.
5. Aura tidak nyaman di warung bakso
Bakso yang menggunakan penglaris biasanya akan merasakan pengap dan tidak tercium aroma makanan.
Namun tidak semua orang bisa merasakan hal ini, melainkan orang yang peka saja dengan hal gaib.
Secara ilmiah, bisa saja karena sirkulasi warung bakso yang kurang baik.
6. Selalu tertutup di malam tertentu
Warung bakso yang memakai penglaris biasanya akan selalu tertutup pada malam tertentu.
Diketahui hal ini adanya upaya sang pemilik warung mengisi ulang energi penglarisan.
Baca Juga: Jijik! Ini 5 Benda yang Sering Dijadikan Penglaris Warung, Ada yang Pakai Celana Dalam