Gubenur Riau Syamsuar dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada ANRI yang telah mempercayakan Provinsi Riau sebagai tuan rumah pelaksanaan Hari Kearsipan Nasional ke-51 ini.
“Terima kasih kami sampaikan kepada pemerintah pusat atas pelaksanaan Hari Kearsipan Nasional ke-52 dan Rapat Koordinasi Kearsipan yang dilaksanakan pada hari ini. Penyelenggarakan hari kearsipan ini sebenarnya sudah disepakati sejak 2020, tapi karena covid-19 menjadi terkendala dan baru bisa terlaksana di 2022 ini. Sebagai tempat penyelenggaraan event nasional, provinsi riau akan berupaya melaksanakan yang terbaik. Terutama bagi peserta dari berbagai provinsi di Indonesi,” jelasnya.
Syamsuar menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi riau berkomitmen terhadap penyelenggaraan kearsipan, mengingat tata kelola kearsipan merupakan bukti pertanggung jawaban administrasi yang harus disiapkan pada setiap pelaksanaan teknis pemerintahan.
Hal ini diwujudkan dalam nilai indeks pengawasan kearsipan Provinsi Riau yang terus meningkat di setiap tahun.
“Sebagai bentuk komitmen kami, dalam hal ini Pemerintah provinsi Riau juga telah menghibahkan tanah seluas 8125 meter persegi kepada Arsip Nasional Republik Indonesia untuk dibangun depot arsip instansi vertikal,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, ANRI juga menyerahkan salinan buku bukti sejarah dan dokumen arsip terkait kerajaan Melayu.
Hal ini disambut baik oleh Syamsuar, karena menurutnya sejauh ini belum ada arsip lengkap yang mencatatkan sejarah kerajaan-kerajaan melayu.
“Semasa saya jadi Bupati Siak, kami pernah ke kantor arsip nasional dan melihat ada dokumen sejarah ini. Waktu itu kami diberikan arsip Kerajaan Siak. Dan hari ini kita patut berbangga karena mendapatkan bukti sejarah yang merangkum arsip kerajaan-kerajaan di riau ini. Karena kita belum mendapatkan sejauh ini. Dan hari ini, sudah kita miliki. Mari manfaatkan sebaik mungkin untuk kemajuan bangsa kita sekaligus menghargai jasa2 sultan yang bertahta di Provinsi Riau,” lanjutnya.
Kegiatan dalam merayakan Hari Kearsipan Nasional ini akan dilaksanakan hingga 19 Mei mendatang dan berpusat di Kota Pekanbaru dengan tema ‘Sinergi Arsip untuk Kemajuan Bangsa: Tertib Arsip, Transformasi Digital Arsip, Memori Kolektif Bangsa'.
Syamsuar berharap, kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik dan Pemerintah Provinsi Riau siap mengawal terlaksananya kegiatan dengan aman dan lancar.