Semar merupakan penjaga Jawa yang paling tua usianya. Di kalangan Tanah Jawa pada umumnya, keberadaan Semar diyakini berupa suara tanpa rupa.
Keberadaan Semar juga diyakini dengan istilah mencolok putri, yang artinya bisa berwujud dan menyamar sebagai manusia biasa.
Dalam perwujudannya menjadi manusia, biasa Semar mencirikan karakter sebagai Begawan atau Pandita.
Selain dikenal sebagai raja yang arif dan bijaksana, Prabu Siliwangi juga dikenal memiliki ilmu sakti dan mandraguna.
Sosok Prabu Siliwangi begitu dihormati dan disegani oleh kepercayaan lokal.
Selama hidupnya, Prabu Siliwangi begitu ditakuti dan disegani semua rakyatnya.
Sebagaimana dikisahkan pada buku "Hitam Putih Pajajaran : dari Kejayaan hingga Keruntuhan Kerajaan Pajajaran" tulisan Fery Taufiq El Jaquene.
Baca Juga: 5 Weton yang Mudah Kesurupan, Aroma Tubuh Mereka Disukai Makhluk Halus
Nyi Mas Gadung Melati
Gunung Merapi dipercaya sebagai tempat keraton makhluk halus. Nyi Mas Gadung Melati, merupakan sosok perempuan cantik yang sudah menjada ini dipercaya memberikan kesuburan dan alam yang hijau dilereng Merapi.
Nyai Gadung Melati menurut kepercayaan Jawa memiliki tugas untuk memelihara kehijauan taman Merapi.
Nyi Rantam Sari
Di Jawa Tenga ada sosok mistis yang disegani ia adalah Nyi Rantam Sari atau Dewi Rantam Sari.
Kendati hanya ada dalam mistos, namun bagi warga Brebes, Tegal dan Slawi, Wanita ini nyatanya sangat ditakuti dan disegani.
Untuk hari-hari tertentu ada sesaji khusus untuk Nyi Rantamsari. Yang menariknya, yang biasa meramaikan pesta sesaji itu selalu ada yang kesurupan akibat dirasuki roh putri yang diyakini sangat cantik.
Nyi Rantam Sari merupakan saudara dari Nyi Roro Kidul yang memimpin pantai Utara Jawa dan dikenal dengan julukan Dewi Lanjar.
Nyi Rantam Sari kerap dikaitkan dengan berbagai peristiwa-peristiwa misterius di pantai Utara.
Menurut versi lain, diceritakan pada zaman dahulu di kota Pekalongan terdapat wanita cantik bernama Dewi Rara Kuning.
Karena hidupnya dipenuhi penderitaan yang sangat berat karena ditinggal suaminya di usia yang masih muda, ia akhirnya disebut Dewi Lanjar.
Nyi Rantamsari menguasai daerah laut utara Jawa, lebih tepatnya lagi wanita ini menguasai pantai di sepanjang tiga kota, yaitu Brebes, Tegal, dan Slawi.
Baca Juga: Istigfar! Ini Tanda Mutlak Kalau Tubuhmu Sedang Dikendalikan Setan