Potensi Ekonomi Pemanfaatan Tembakau, Mulai dari Daun hingga Limbah

2 Juni 2022 13:05 WIB
Hananto Wibisono, Sekjen Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI)
Hananto Wibisono, Sekjen Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) ( Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI))

Limbah produk tembakau, puntung rokok ternyata bisa diolah menjadi varian produk yang estetik dan bermanfaat.

Produk tersebut terdiri dari beberapa barang mulai dari cella flake, jam tangan, hingga frame kacamata. Seperti yang dilakukan oleh Ronny Rahardian sejak tahun 2019 bersama dengan timnya membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk dapat menemukan formula yang tepat guna mampu mengubah limbah terutama puntung rokok menjadi salah satu produk yang berguna.

"Kami menyediakan metode khusus untuk mengumpulkan puntung rokok , namanya butt collector. Hingga kini, kami terus melakukan riset dalam pengembangan limbah produk tembakau menjadi produk yang ramah lingkungan dan bisa digunakan dalam keseharian. Dari satu elemen puntung rokok itu, semuanya bisa dimanfaatkan. Almost zero waste," ujar Ronny.

Meskipun akan meluncurkan beberapa produk yang berasal dari limbah puntung rokok pada 2022, produk tersebut tidak akan diperjualbelikan.

Rony menjelaskan, hal tersebut dilakukan untuk membuat suatu sistem, sehingga masyarakat akan memiliki kesadaran tersendiri untuk dapat mengolah limbah.

"Kami ingin membuat sebuah circular economy, circular design ataupun circular sustainibility. Mungkin bagi orang lain, puntung rokok itu limbah, tapi bagi kami di Kick Your Butt, puntung rokok adalah emas," tutur Ronny.

Meracik Pestisida Cair

Puntung rokok yang menjadi bio-pestisida ramah lingkungan ini memiliki manfaat untuk membasmi hama dengan cara penyemprotan.

Baca Juga: Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia Apresiasi Implementasi Perda KTR Medan

Pemanfaatan bio pestisida ini perlu disebarluaskan mengingat peluang besar yang dapat membantu petani untuk menghemat biaya produksi sekaligus sebagai upaya mengurangi sampah di lingkungan sekitar.

Seperti yang telah dilakukan oleh rekan-rekan mahasiswa dari HMI Bogor beberapa waktu lalu.

"Cara penggunaannya: cairan puntung rokok dicampur dengan air biasa menggunakan perbandingan 1:2, kemudian pestisida limbah puntung rokok disemprotkan pada tanaman sekitar 3 kali seminggu atau sesuai dengan kebutuhan," ujar Fuji, Mahasiswa Jurusan Kehutanan, IPB.

Adapun manfaat bio pestisida dari limbah produk tembakau ini dapat mencegah kehadiran hama karena baunya yang menyengat, merusak syaraf hama, mengacaukan sistem hormon hama, mengendalikan pertumbuhan jamur dan bakteri.

"Limbah puntung rokok memiliki kandungan nikotin, fenol, dan eugenol yang masing-masing memiliki peran dalam mengendalikan hama pada tanaman," tegas Fuji

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm