Ketua DPD PDIP Jabar Sebut Pancasila menjadi Penyelamat Bangsa

2 Juni 2022 13:30 WIB
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono (peci-berkacamata) saat memberikan bantuan secara simbolis di Desa Sukajadi Kab. Bogor, Rabu (1/6/2022)/Humas DPD PDIP Jabar
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono (peci-berkacamata) saat memberikan bantuan secara simbolis di Desa Sukajadi Kab. Bogor, Rabu (1/6/2022)/Humas DPD PDIP Jabar ( )



"Indonesia merupakan Negara demokrasi yang berdasarkan hukum. Undang-Undang Dasar kita telah juga memasukkan Pancasila sebagai dasar filosofis nya. Akan tetapi 'jauh panggang dari api', Pancasila sebagai landasan filosofis masih sebatas di ranah akademik, dalam praktek penyusunan perundang-undangan di Indonesia tidak sungguh-sungguh menjadikan Pancasila sebagai landasan filosofisnya," papar Ono.

Hal tersebut, menurutnya, menjadi pekerjaan rumah dalam kerangka terus berupaya mengejewantahkan Pancasila menjadi benar-benar hidup dan menjadi nafas geraknya penyelenggaraan pemerintahan dan negara.

Ono juga menambahkan, perkembangan sosial di Indonesia menunjukkan telah terjadi polarisasi yang cukup tajam, kelompok Pro Pancasila yang selama orde baru tiarap, tampaknya belum memperlihatkan gerak yang maksimal dalam mengejewantahkan Pancasila.

Pancasila, tegasnya, tidak boleh lagi menjadi jargon saja, Pancasila tak boleh lagi hanya menjadi syarat formal tanpa nilai, Pancasila harus didorong benar-benar menjadi nafas setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah di semua tingkatan, dan menjadi nafas penyelenggaraan negara.

Sehingga:

1. Politik identitas, tidak lagi merebak, mengganggu dan merusak sistem demokrasi yang berjalan di republik ini.

2. Krisis kebudayaan ( maraknya budaya" asing tanpa bisa dikendalikan)

3. Ekonomi, pemerataan ekonomi bagi semua masyarakat Indonesia dapat segera terwujud agar kita menjadi bangsa yang berdikari di bidang ekonomi.

4. Perang, setelah sebelumnya Pancasila ditawarkan kepada dunia, ditengah hiruk pikuk ancaman perang dunia ketiga, hendaknya pemerintah kita tetap menjalankan politik bebas aktifnya dan menyerukan perdamaian kepada semua pihak yang saat ini terlibat konflik.

Baca Juga: Muhibah Budaya Jalur Rempah Resmi Berlayar pada Hari Lahir Pancasila



"Pancasila dapat menjadi perangkat untuk menyikapi seluruh kondisi dan dperkembangan yang dihadapi Indonesia pada saat ini dan masa mendatang? Kondisi yang diinginkan oleh Pancasila, secara garis besar, adalah masyarakat, negara, dan dunia yang tanpa penindasan," tutur Ono.

Dengan demikian, imbuh Ono, sistem ekonomi yang dicita-citakan oleh Pancasila pun sistem ekonomi yang tanpa adanya posisi yang berat sebelah antara pemodal dan pekerja.

Menurutnya, sistem politik yang dicita-citakan oleh Pancasila pun demokrasi yang menjamin adanya kesetaraan yang hakiki antara semua pihak.

Diketahui, Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2022 di Kabupaten Bogor dihadiri juga oleh anggota DPR RI Adian Napitupulu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Bogor dan Kota Bogor Bayu Syahjohan, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Rudi Harsa Tanaya dan Asyanti Thalib serta Kepala Desa Sukajadi Kecamatan Taman Sari Kabupaten Bogor.

Tak hanya menggelar upacara, PDI Perjuangan Jabar juga membagikan 200 paket sembako untuk masyarakat Desa Sukajadi dan santunan untuk 100 anak yatim.

Baca Juga: Puan Maharani: Pancasila Memuliakan Manusia, Mendamaikan Dunia

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm