1. Menyimpan pisau di laci perkakas dalam kondisi yang tidak aman

Kebiasaan ini dianggap buruk karena beberapa alasan.

Alasan pertama yakni menyimpan pisau di laci bisa berbahaya karena bisa saja terlepas.

Kedua, pisau yang diletakkan tanpa pelindung berpotensi bergesekan dengan benda lain sehingga pisau lebih cepat tumpul.

Ada baiknya mulai sekarang Anda meyimpan pisau di strip pisau magnetik atau di blok pisau.

Jika tidak ada ruang yang cukup untuk menyimpannya, pisau tetap dapat disimpan di laci dengan kondisi ditutup dengan pelindung pisau terlebih dahulu.

2. Mencuci pisau dengan mesin pencuci piring

Mesin pencuci piring memang sangat praktis dan memudahkan pekerjaan.

Namun ada baiknya mulai sekarang tidak mencuci pisau dengan mesin pencuci piring.

Hal ini karena sabun cuci piring bersifat sangat abrasif. Apalagi saat mencuci, pisau kemungkinan besar bisa berbenturan dengan benda lainnya sehingga dapat menghilangkan ujung tajam dari pisau.

Cobalah mulai sekarang untuk mencuci pisau dengan tangan di bak cuci piring.

Setelah dicuci, jangan biarkan pisau mengering sendiri.

Ambil lap dan keringkan pisau dengan gerakan vertikal pendek tegak lurus ke tepinya.

Mengelap secara horizontal di sepanjang bilahnya sangat berbahaya karena dapat melukai diri sendiri.

Baca Juga: Emak-emak Rugi Ketinggalan Info, Ternyata Salah Potong Bisa Bikin Daging Keras Kayak Batu, Ini Cara Potong Daging yang Harus Dihindari

3. Menggesek pisau dalam kondisi bilah ke bawah, melintasi talenan untuk membersihkan apa yang baru saja dipotong

Banyak orang tanpa sadar mengikis atau menggesek pisau dengan kondisi bilah ke bawah setelah memotong sayuran atau bahan makanan di talenan.

Padahal cara ini dapat merusak bilah pisau.

Jika Anda hendak membersihkan sisa sayur atau bahan makanan lain di talenan, cobalah untuk menggesek pisau menggunakan sisi yang tidak tajam.