Waspada! Kasus Covid-19 di Kalbar Meningkat Sejak Dua Pekan Terakhir

8 Juli 2022 14:40 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi
Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi ( Dok. Sonora Pontianak/Indri Rizkita)

Pontianak, Sonora.ID - Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi mengungkapkan terjadi perkembangan kasus Covid-19 di wilayah Kalimantan Barat sejak dua minggu terakhir.

“Perkembangan dua minggu terakhir kalau kita lihat dari konfirmasi positif harian menunjukan ada kecenderungan kenaikan jumlah kasus terkonfirmasi positif. Kalau periode 20-26 Juni 2022 itu kasus harian positif harian total bertambah 20 kasus. Kemudian periode pekan 27 Juni sampai 3 Juli, satu pekannya ada penambahan kasus 25. Dan minggu ini mulai tanggal 4 sampai 7 Juli sudah ada penambahan kasus 21,” ungkap Hary kepada wartawan, Jumat (8/7).

Ia menerangkan, untuk kasus 7 Juli ada penambahan 11 kasus dari testing sekitar 425, dengan positivity ratenya 2,59 persen.

Meski WHO memberikan indikator bahwa jika positif rate berada di bawah 5 persen termasuk kategori penularan ringan, namun Hary mengingatkan untuk tetap waspada karena Kalbar berada di atas 1 persen.

Baca Juga: Jaga Keandalan Pasokan Listrik Jelang Idul Adha, PLN UP3 Pontianak Lakukan Pemeliharaan Jaringan

“Memang WHO itu memberikan indikator di bawah 5 persen termasuk di kategori penularan yang ringan, kita dari tanggal 16 April sampi pekan lalu di bawah 1 persen. Tapi hari ini sudah di atas 1 persen. Meskipun di bawah standar WHO tapi ini mengindikasikan bahwa dari 2 pekan terakhir dan pekan ini memang ada penambahan jumlah kasus harian yang harus kita waspadai dan kita tekan jangan sampai melebihi 5 persen tadi,” ucapnya.

Hary memperkirakan, terjadinya penambahan kasus harian di Kalbar akibat pengaruh kasus harian di Jawa dan Bali. 

“Kita prediksi di empat pekan lalu Jawa Barat, DKI, Banten ada kenaikan, biasa setelah empat pekan ada berpengaruh pada Provinsi di luar Jawa dan Bali tadi,” katanya.

Kendati demikian, pihaknya belum bisa mengidentifikasi apakah penambahan kasus positif adalah dari perjalanan luar atau bukan.

Baca Juga: Mulai 1 Agustus, PDAM Tirta Khatulistiwa Lakukan Penyesuaian Tarif 

“Dari penularan ini kalau kita lihat dari kasus yang ada, memang ada riwayat luar tapi ada juga yang penularan antar manusia ke manusia di wilayah kita sendiri, ini yang perlu kita waspadai,” ujar Hary.

“Syukurnya memang adanya penambahan jumlah kasus ini, tapi angka yang dirawat di rumah sakit masih rendah. Data terakhir ini ada 24 konfirmasi aktif, di rumah sakit hanya 2 orang dan sisanya isoman. Jadi jumlah yang dilakukan perawatan akibat covid masih rendah. Kita analisa tingkat keparahannya tidak seperti yang sebelumnya,” tukas Hary.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm