Banjarmasin, Sonora.ID - Pemandangan berbeda terlihat di Balai Kota Banjarmasin.
Setelah ornamen berupa tameng dengan ukiran tumbuh-tumbuhan di pilar gedung Balai Kota, kini dilakukan pengecatan di beberapa bagian.
Selain halaman parkir, lobi Balai Kota tepatnya di carport atau emper mobil juga turut dihias. Disitu, terdapat lukisan bangunan ikonik Kota Banjarmasin, yakni Menara Pandang.
Rupanya, Pemko Banjarmasin sedang bersolek dalam rangka menyambut peringatan 17 Agustus dan Hari Jadi ke-496 Kota Banjarmasin.
Baca Juga: 30 Miliar Untuk Tahap Awal, Proyek Jalan Lingkungan Diusulkan Agustus
"Sudah dikerjakan sejak beberapa hari belakangan ini. Lukisan itu juga sudah mendapat persetujuan wali kota," ucap Ahmad Zazuli, Kasubag Rumah Tangga dan Perlengkapan di Bagian Umum Setdako Banjarmasin, saat dikonfirmasi Smart FM di Balai Kota, Rabu (27/7).
"Untuk lukisan khusus di carport, kami meminta kontraktor untuk mendatangkan pengecat yang memiliki keahlian melukis. Mengapa Menara Pandang? Supaya menampilkan kekhasan Banjarmasin dan selaras dengan ornamen di pilar gedung Balai Kota," tambahnya lagi.
Ia menerangkan, pengecatan wajah Balai Kota ditarget rampung sebelum momen perayaan kemerdekaan. Secara keseluruhan, pengerjaan tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp100 juta.
"Saya lupa angka pastinya. Namun, angka itu sudah meliputi upah pekerja, bahan yang dibutuhkan dan lain sebagainya," ungkapnya.
"Bila sudah selesai, ada waktu pemeliharaan selama 90 hari. Jadi, bila luntur masih bisa dicat ulang," sambungnya lagi.
Baca Juga: Proyek Museum Sungai Banjarmasin, Berpacu Dalam 120 Hari Kalender
Lebih jauh Ia menekankan, khusus untuk di bagian carport, pihaknya menggunakan cat khusus yang diperkirakan mampu bertahan hingga dua tahun.
"Kerap dilalui kendaraan bermotor, jadi kita gunakan cat khusus. Kami ingin menutup sementara, tapi tidak mungkin. Karena selain ada tamu-tamu penting yang datang ke balai kota, juga sebentar lagi bakal ada latihan paskibra," ungkapnya.
"Tapi sekali lagi, carport itu juga termasuk dalam pemeliharaan kontraktor. Kami meminta agar kontraktor bisa menjaga. Misalnya, kalau luntur sedikit langsung dicat lagi," tuntasnya lagi.