Pontianak, Sonora.ID - Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie bangga melihat hasil kerajinan tangan karya penyandang disabilitas yang dipamerkan di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Pontianak.
Sebanyak 19 produk kerajinan tangan tersebut merupakan karya pengrajin disabilitas yang telah mengikuti pelatihan berbasis life skill.
Yanieta mengungkapkan, penyandang disabilitas pada hakikatnya mampu berdaya dan berkarya setara dengan orang pada umumnya jika memiliki ilmu dan keterampilan.
“Saya turut bangga melihat hasil dari pelatihan membuat buket bunga dan menghias kotak hantaran nikah bagi penyandang disabilitas yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Kota Pontianak bekerjasama dengan TP PKK Kota Pontianak,” ujarnya, Selasa (2/8).
Menurutnya, pelatihan yang digelar oleh Dinas Sosial kota Pontianak bagi penyandang disabilitas sudah sesuai dengan trend saat ini, dimana buket bunga dan hantaran pengantin masih menjadi kebutuhan pada saat momen bahagia seperti wisuda dan nikahan.
“Untuk pemasaran menjadi tugas kita bersama membantu mereka agar produknya bisa dipasarkan baik secara online maupun offline,” imbuhnya.
Yanieta berharap, pelatihan tersebut berkelanjutan sehingga tidak hanya berhenti pada pembuatan produk tetapi juga membranding, mempacking dan memasarkan melalui digital.
“Nanti diberikan juga pelatihan membranding produk, jika bisa dipasarkan melalui digital, mereka tidak harus kemana-mana, itu yang harus menjadi perhatian kita bersama,” ucap Yanieta yang juga selaku Ketua Dekranasda Kota Pontianak.
Sementara itu, Plh Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak, Hidayati mengatakan isu pekerjaan bagi
penyandang disabilitas memang menjadi perhatian pemerintah, diantaranya ada program untuk rehabilitasi termasuk di dalamnya bagi penyandang disabilitas di Kota Pontianak.
“Walaupun termasuk dalam penyandang disabilitas, mereka berkeinginan untuk mandiri dalam kehidupannya, bekerja agar mendapatkan hasil sebagai pendapatan keluarga,” tuturnya.
Keinginan penyandang disabilitas untuk berkarya dalam membuat kerajinan tangan diakomodir oleh Dinas Sosial Kota Pontianak dengan menggelar pelatihan yang diikuti oleh 15 orang penyandang disabilitas pada tanggal 27-28 Juli 2022 lalu.
“Hari ini kita pamerkan hasil pelatihan itu dan kita berharap bertepatan dengan pertemuan ini, ramai yang hadir sehingga bisa tersosialisasikan dengan baik,” tutupnya.
Baca Juga: Indonesia Amankan Emas Pertama di ASEAN Paragames 2022 Lewat Cabor Parabadminton