Dampak fatal pun akan terjadi jika menarik hidung bayi secara berlebihan, lantaran hal ini dapat menyebabkan trauma pada komponen kulit tulang rawan dan jaringan penyokong hidung lain.
Tumbuh sesuai patron genetik
Senada dengan Anton, dokter spesialis THT Rumah Sakit Columbia Asia, Medan, dr. Delfitri Munir, juga mengungkapkan hal yang sama.
Menurut Munir, menarik hidung bayi tidak akan mungkin memancungkannya.
"Karena kan semua anatomi diatur menurut genetik yang diturunkan oleh orangtua," ujar Munir, saat dihubungi secara terpisah.
Dia mengatakan, hidung bayi tak perlu ditarik-tarik karena akan tumbuh sesuai patron genetiknya.
Apalagi, jika ditarik dengan cara yang agak memaksa, akan menyiksa bayi tersebut.
"Dijamin enggak bakal mancung kalau bibitnya tidak mancung," kata Munir.
Diberitakan Kompas.com, 20 Oktober 2008, menarik hidung bayi supaya mancung adalah salah satu mitos yang harus ditinggalkan.
Baca Juga: Tak Perlu Oplas, Begini Cara Dapatkan Hidung Mancung Seperti Raline Shah
Hal itu karena tidak ada hubungan antara menarik hidung dengan mancung atau tidaknya bentuk hidung.
Mancung-tidaknya hidung seseorang ditentukan oleh bentuk tulang hidung yang sifatnya bawaan.
Jadi, meski setiap menit ditarik-tarik, kalau dari sananya tidak mancung, ya tak bakal mancung.