Makassar, Sonora.ID - Perekonomian Sulawesi Selatan (Sulsel) tumbuh 8,38 persen pada triwulan dua 2022.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, Suntono saat menyampaikan rilis melalui kanal YouTube pada Jumat (5/8/2022).
Dia mengatakan, ada kenaikan jika dibandikan triwulan sebelumnya. Sementara jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, ekonomi Sulsel tumbuh 5,18 persen.
"Kalau secara q-to-q itu ekonomi Sulsel tumbuh 8,38 persen," ujarnya.
Dia memaparkan perekonomian berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp151,34 triliun dan atas dasar harga konstan sebesar Rp90,35 triliun.
Baca Juga: BPS Sulsel: Neraca Perdagangan Surplus 63,3 Juta Dollar pada Juni 2022
Dari sisi produksi, tercatat lapangan usaha perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 21,80 persen.
"Kalau dari sisi pengeluaran, pengeluaran konsumsi pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 60,89 persen," jelasnya.
BPS mencatat, struktur PDRB Sulawesi Selatan menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku tidak menunjukkan perubahan berarti.
Perekonomian Sulsel masih didominasi oleh Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 22,94 persen.
Disusul oleh Perdagangan Besar-Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 15,10 persen; Konstruksi sebesar 13,08 persen dan Industri Pengolahan sebesar 12,50 persen.
"Peranan keempat lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Sulawesi Selatan mencapai 63,62 persen," tambahnya.
Baca Juga: Inflasi Juli 2022 Capai 1,21 persen, BI Sulsel Prediksi Masih Terkendali