Membangun Relasi dengan Atasan Memiliki Dampak Baik Dalam Pekerjaan

12 Agustus 2022 19:45 WIB
Membangun relasi dengan atasan dapat dilakukan dengan managing-up.
Membangun relasi dengan atasan dapat dilakukan dengan managing-up. ( Freepik)

Vicario juga berbagi pengalamannya di masa lampau tentang hubungannya dengan atasan yang kurang baik sebab ia terus membiarkan atasannya me-manage dirinya.

Setelah mempelajari soal managing up, Vicario berpendapat bahwa hal ini sangat penting karena itu yang bisa membuat pekerjaannya lebih mudah.

Managing up dinilai lebih proaktif agar kita bisa menikmati worklife yang lebih baik walaupun tidak memiliki atasan yang ideal.

Cara untuk merealisasikan hal ini pun tidak sulit, cukup berbicara dengan baik kepada atasan mengenai apa yang kita pikirkan dan dengarkan pendapat mereka.

Kunci dari hal ini adalah mengutarakan dan tidak memendam sendiri keluh kesah. Misalnya ketika kita diberikan proyek lintas divisi yang tidak fokus kepada keahlian kita,

“Sering kali hal-hal kayak gitu kita berasumsi ke atasan kita ‘Oh atasan kita tahu yang terbaik buat kita.’ Well, mereka mungkin punya some ideas tentang apa yang bagus buat kita. Tapi kitanya juga yang perlu melakukan our parts ke manager kita (apa nih yang kita cari di karier kita). Supaya kita sama-sama saling menolong,” ujar Vicario.

Mengelola dapat mengembangkan hubungan yang lebih positif dengan atasan Anda.

Hubungan kerja ini dapat menghasilkan lebih banyak peluang pengembangan karier bagi Anda, membantu Anda mencapai tujuan profesional Anda dengan lebih mudah dan meningkatkan kepuasan kerja Anda.

Baca Juga: Pentingnya Self Revolution Power Untuk Mencapai Tujuan Hidup

Praktik yang Dapat Dilakukan untuk Managing Up

Berikut adalah beberapa cara melatih diri agar terbiasa managing up untuk mempererat relasi dengan atasan.

  • Selalu ajukan satu atau dua solusi saat berbicara kepada atasan mengenai suatu masalah  yang mengganggu performa tim.
  • Cari peluang untuk “menyenangkan atasan” dengan tindakan sederhana seperti inisiatif untuk menjadwalkan rapat yang tertunda, memesan ruang rapat, mengembangkan template presentasi, melakukan riset vendor, dan sebagainya.
  • Sesuaikan gaya komunikasi Anda agar sesuai dengan preferensi atasan. Misalnya, jika atasan lebih suka membicarakan masalah secara tatap muka, lebih baik langsung temui ia daripada mengirim berkas via surel atau pesan teks.
  • Biasakan melakukan brainstorming dan menganalisis potensi risiko untuk proyek baru dan secara proaktif berbagi analisis risiko (termasuk strategi mitigasi yang direkomendasikan dan rencana cadangan) dengan atasan.
  • Ingat untuk selalu membagikan kabar baik atau buruk, jangan berusaha untuk menyelesaikannya sendiri.
  • Carilah peluang untuk mengusulkan inovasi baru dan menjadi sukarelawan untuk membantu melaksanakan permintaan atasan  dengan berbagai pertimbangan juga argumentasi jika dirasa kurang sesuai.

Simak penjelasan lengkapnya oleh Vicario Rienaldo, people development enthusiast & Co-Founder followyourflow.id, dalam siniar Obsesif episode “Vicario Reinaldo: Managing Up, Membangun Relasi Dengan Atasan” hanya di Spotify.

Dengarkan juga episode siniar Obsesif lainnya yang membahas tentang dunia kerja dan self development dalam ranah pekerjaan!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm