Vicario juga berbagi pengalamannya di masa lampau tentang hubungannya dengan atasan yang kurang baik sebab ia terus membiarkan atasannya me-manage dirinya.
Setelah mempelajari soal managing up, Vicario berpendapat bahwa hal ini sangat penting karena itu yang bisa membuat pekerjaannya lebih mudah.
Managing up dinilai lebih proaktif agar kita bisa menikmati worklife yang lebih baik walaupun tidak memiliki atasan yang ideal.
Cara untuk merealisasikan hal ini pun tidak sulit, cukup berbicara dengan baik kepada atasan mengenai apa yang kita pikirkan dan dengarkan pendapat mereka.
Kunci dari hal ini adalah mengutarakan dan tidak memendam sendiri keluh kesah. Misalnya ketika kita diberikan proyek lintas divisi yang tidak fokus kepada keahlian kita,
“Sering kali hal-hal kayak gitu kita berasumsi ke atasan kita ‘Oh atasan kita tahu yang terbaik buat kita.’ Well, mereka mungkin punya some ideas tentang apa yang bagus buat kita. Tapi kitanya juga yang perlu melakukan our parts ke manager kita (apa nih yang kita cari di karier kita). Supaya kita sama-sama saling menolong,” ujar Vicario.
Mengelola dapat mengembangkan hubungan yang lebih positif dengan atasan Anda.
Hubungan kerja ini dapat menghasilkan lebih banyak peluang pengembangan karier bagi Anda, membantu Anda mencapai tujuan profesional Anda dengan lebih mudah dan meningkatkan kepuasan kerja Anda.
Baca Juga: Pentingnya Self Revolution Power Untuk Mencapai Tujuan Hidup
Praktik yang Dapat Dilakukan untuk Managing Up
Berikut adalah beberapa cara melatih diri agar terbiasa managing up untuk mempererat relasi dengan atasan.
Simak penjelasan lengkapnya oleh Vicario Rienaldo, people development enthusiast & Co-Founder followyourflow.id, dalam siniar Obsesif episode “Vicario Reinaldo: Managing Up, Membangun Relasi Dengan Atasan” hanya di Spotify.
Dengarkan juga episode siniar Obsesif lainnya yang membahas tentang dunia kerja dan self development dalam ranah pekerjaan!