"Dari Januari 2021 hingga pertengahan Agustus 2022, kami sudah mendistribusikan 439 juta dosis vaksin Covid-19 ke seluruh Indonesia," ucap Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam siaran persnya yang diterima Sonora Bandung, Rabu (17/8/2022).

 

"Dari jumlah dosis tersebut, 432 juta dosis di antaranya telah berhasil disuntikkan, tentunya untuk membangun imunitas di seluruh pelosok negeri ini," ungkap Honesti.

 

Honesti menuturkan, vaksin yang telah didistribusikan ini merupakan vaksin yang didapatkan Indonesia melalui kerjasama bilateral dan multilateral.

 

Dalam keterangannya, ia juga mengatakan, bahwa saat ini Bio Farma tengah mengupayakan ketahanan nasional melalui kemandirian Kesehatan nasional dengan memproduksi vaksin COVID-19 Indonesia. 

 

"Kami tengah mengupayakan ketahanan pangan nasional melalui kemadirian vaksin Covid-19 Indonesia," kata Honesti.

 

"Vaksin COVID-19 Indonesia telah melalui tahapan uji klinis tahap 1 di bulan Februari 2022, dan tahap 2 pada bulan April 2022," tuturnya menjelaskan.

 

“Nah, saat ini kami sedang menyelesaikan tahapan uji klinis fase 3 dan telah mendaftarkan uji klinis tersebut sebagai rangkaian proses untuk mendapatkan Izin Edar dalam Keadaan Darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan POM," pungkas Honesti.

 

Dalam keterangannya juga disebutkan, sesuai dengan tema HUT Kemerdekaan RI tahun 2022, “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”, bangsa Indonesia terus bangkit melampaui kondisi pandemi Covid-19, diharapkan vaksin Covid 19 Indonesia yang sudah didistribusikan itu dapat membangun imunitas seluruh rakyat Indonesia.

 

Selain itu juga diharapkan dapat digunakan sebagai vaksinasi Booster dan vaksinasi anak, disamping sebagai vaksin pertama dan kedua.