Jakarta,Sonora.Id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pemprov DKI Jakarta menggelar rapat paripurna dalam rangka pernyampaian pidato Gubernur terhadap Raperda tentang pertanggung jawaban pelaksanaan APBD (P2APBD), di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI, Jakarta hari ini, Selasa (23/822).
Sesuai dengan agenda rapat paripurna ini sedianya akan dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyampaikan pidatonya, namun berhalangan hadir dan digantikan Wakil Gubernur DKI Jakarta A Riza Patria.
Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria yang hadir mewakili Gubernur Anies Baswedan untuk menyampaikan pidato Gubernur mengatakan rapat paripurna pernyampaian Pidato Gubernur terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD sudah berjalan lancar dan sesuai agenda.
“Terima kasih, Alhamdulilah rapat paripurna dalam rangka pernyampaian Pidato Gubernur terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD berjalan lancar dan selanjutanya menunggu pembahasan dan pendapat dari fraksi yang akan disampaikan besok,” kata Wagub.
Setelah Rapat paripurna kepada pers Wakil Gubernur Jakarta, Riza Patria menanggapi isu -isu laiokin yang belakangan ini terjadi. Antara lain mengenai penyakit cacar monyet dan tanggapannya mengenai SP 2 yang diberikan kepada Gubernur Anies Baswedan oleh Koalisi Perjuangan Warga Jakarta KOPAJA hari ini.
Terkait warga Jakarta yang teridentifikasi penyakit cacar monyet, Riza memngkonrimasi bahwa itu adalah benar. Namun Riza menanggapi semuanya masih dalam pemantauan oleh Dinkes dan keadaan yang terus membaik.
“Yang besangkutan terus membaik dan tidak ada masalah yang berarti. Memang informasi yang beredar betul bahwa ada yang terpapar. Namun demikian semua yang terjadi kontak dengan bersangkutan sudah dicek dan tidak terjangkit. Dan yang bersangkutan juga terus membaik.” Ujar Riza
Kemudian Riza memberikan komentar perihal Surat Peringatan 2 (SP 2) untuk Gubernur Anies Baswedan yang diberikan oleh KOPAJA, Riza menanggapi bahwa ia menghargai semua pendapat dan kritik yang disampaikan oleh masyarakat.
“Ya kami, menghormati pendapat, masukan rekomendasi ususan bahkan kritik masyarakat, namun jika ada masyarakat ada yang merasa kurang dan merasa ada yang perlu ditingkatkan pasti kami senang dan bersyukur setiap masukan kritik jauh untuk kepentingan masyarakat banyak,” ujar Politisi Partai Gerindra tersebut.
Seperti diketahu hari ini Koalisi Perjuangan Warga Jakarta (KOPAJA) memberikan SP 2 kepada Anies Baswedan karena tidak menyelesaikan 9 permasalahan yang medesak di DKI. Sebelumnya KOPAJA telah memberikan SP 1 kepada Anies Baswedan pada tanggal 22 April 2022.
Agenda Rapat Paripurna DPRD DKI akan kembali dilaksanakan esok hari Rabu, 24 Agustus 2022 dengan acara penyampaian pendapat dan pandangan dari fraksi-fraksi.