2. Mandi dengan sampo antijamur
Grooming atau memandikan kucing yang berjamur juga biasanya menggunakan sampo yang mengandung miconazole dan chlorhexidine.
Cara ini dapat dilakukan dua kali seminggu pada kucing dan terbukti sangat efektif dalam membantu mengobati infeksi.
3. Obat jamur
Beberapa obat antijamur tersedia yang biasanya sangat efektif melawan dermatofita dan biasanya harus diberikan selama minimal 6 minggu.
Baca Juga: Cat Lover Harus Waspada! Penyakit Kucing ini Berbahaya bagi Manusia
Contoh obat jamur yang dapat dikonsumsi kucing sendiri meliputi Itraconzole, Griseofulvin, Terbinafine, atau Flukonazol.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsinya harus sesuai dengan arahan vet atau dokter hewan, bukan secara asal diberikan.
4. Cukur rambut kucing
Pencukuran rambut yang dilakukan secara hati-hati di sekitar area yang terinfeksi juga akan bermanfaat dalam membantu membuat perawatan lebih efektif dan mengurangi pencemaran lingkungan dengan spora.
5. Dekontiminasi lingkungan
Membantu mencegah infeksi hewan lain dan manusia dengan mendekontaminasi lingkungan adalah hal yang penting dan esensial.
Hal ini jauh lebih mudah jika kucing yang terinfeksi dibatasi pada satu ruangan yang mudah dibersihkan.
Semua area rumah yang dapat diakses oleh hewan yang terinfeksi akan memerlukan dekontaminasi, tetapi upaya lebih lanjut dapat dikonsentrasikan pada ruangan di mana kucing dikurung.
Baca Juga: AWAS, Jamur Ringworm Bisa Menular dari Kucing ke Manusia! Kok Bisa?
Itulah kelima cara menghilangkan jamur pada kucing dengan cepat dan juga efektif. Semoga bermanfaat!