Makassar, Sonora.ID - Kota Makassar sudah saatnya memiliki transportasi massal.
Hal itu disebut menjadi solusi kemacetan jalan yang kerap terjadi.
Demikian seperti disampaikan Arifin Daeng Kulle, Anggota Komisi C DPRD Makassar saat menjadi narasumber podcast Bersama Parlemen yang diselenggarakan Smartfm, belum lama ini.
Menurutnya, jumlah penduduk di Kota Makassar yang beraktivitas di siang hari mencapai 1,7 juta orang.
Jika pergerakan manusia tidak dibarengi dengan hadirnya transportasi massal yang memadai, maka kepadatan dan kemacetan jalan tidak dapat terhindarkan.
Baca Juga: Perbaikan Sistem Transportasi Lewat BTS, Kemenhub Sebut Makassar yang Terbaik
"Kita lihat di Makassar jalan-jalan tertentu macetnya bukan main. Karena itu diperlukan transportasi massal untuk mengurai kemacetan," ujar Arifin.
Jika saat ini transportasi massal yang dikenal adalah angkot atau petepete. Akan tetapi, kapasitas angkutnya terbatas.
Pihaknya mendorong hadirnya sarana transportasi massal dengan kapasitas lebih besar.
"Selain mengangkut penumpang, transportasi massal ini juga bisa dimanfaatkan untuk pariwisata. Terlebih di Makassar terdapat program lorong wisata,"ucapnya.