"Indonesia dan Fiji sepakat terus mendorong dibentuknya Indonesia-Fiji Preferential Trade Agreement yang diyakini akan dapat lebih meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara. Beberapa kerja sama yang diperkuat dan akan disepakati dalam kunjungan ke Fiji, seperti di bidang pembangunan, pariwisata, dan pertahanan," kata Retno.
Dikesempatan yang sama Retno menegaskan bahwa Data terakhir, perdagangan bilateral Indonesia-Fiji dari Januari-Juni 2022 meningkat 44 persen dibanding periode waktu sama tahun lalu, dan sudah mencapai lebih dari USD20 juta.
Selama di Fiji, Menlu Retno telah bertemu dengan Presiden Fiji, Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Fiji, dan pelaksana tugas Sekjen Pacific Island Forum, yang mewakili Sekjen PIF saat kemarin tidak berada di Suva. Kedua negara pun juga menyambut baik tren perdagangan yang terus membaik.
Sementara di Kepulauan Salomon, Retno Marsudi bersama dengan Perdana Menteri Solomon Manasseh Sogavare telah meresmikan Friendship Hall atau lapangan futsal multiguna.
Dimana Gedung tersebut merupakan hibah Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah dan Rakyat Solomon Islands.
Dikesempatan yang sama Indonesia dan Kepulauan Salomon pun juga berupaya terus memperkokoh kerjasama baik di bidang pembangjnan dan di bidang perubahan iklim dan perikanan.
"Untuk mendukung kerja sama antar dua negara maka kita sudah menandatangani Perjanjian Bebas Visa bagi Pemegang Paspor Dinas dan Diplomatik," lanjut Retno.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menambahkan bahwa kunjungan Indonesia baiknitu ke Fiji maupjn ke Kepulauan Salomon adalah untuk menebalkan komitmen Indonesia memperkuat kerja sama dengan negara-negara Pasifik khususnya.
"Baik dalam kunjungan ke Fiji dan Kepulauan Solomon, saya sampaikan strategi Indonesia dalam membangun kemitraan dengan kawasan Pasifik secara komprehensif pada tataran bilateral, pada tataran kawasan maupun dalam forum global," tutup Retno.