Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia! Salah Satunya Mencegah Perang Besar

8 September 2022 19:30 WIB
Ilustrasi Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia
Ilustrasi Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia ( Kompas.com)

Sonora.ID – Sebagai salah satu anggota PBB, Indonesia sudah mengambil peran sejak yang cukup strategis dalam mewujudkan perdamaian dunia sejak dahulu.

Hanya saja, terkadang justru masyarakat Indonesia sendiri yang belum mengetahui sebenarnya apa saja peran Indonesia dalam perdamaian dunia.

Padahal Indonesia banyak terlibat dalam mewujudkan perdamaian dunia melalui organisasi internasional, lho.

Bukan kaleng-kaleng, bahkan peran Indonesia dalam perdamaian dunia ini pernah sangat diperhitungkan dan menempati posisi penting dan strategis.

Itulah sebabnya sebagai warga Indonesia, kita patut berbangga hati, karena negara kita termasuk negara yang punya pengaruh besar di dunia.

Baca Juga: 7 Jendral yang Paling Disegani di Indonesia, Ada Ferdy Sambo?

Tapi sebenarnya apa saja sih, peran Indonesia dalam perdamaian dunia? Melansir dari Kompas.com Berikut penjelasan lengkapnya.

  • Mengirimkan Misi Perdamaian di Perserikatan Bangsa-bangsa yang Tergabung dalam Misi Republik Indonesia (MISIRIGA)
  • Pelopor Gerakan Non Blok atau GNB bersama Mesir, India, Yugoslavia, dan Ghana.
  • Bergabung di PBB pada 28 September 1950
  • Mengadakan Konferensi Colombo (April 1954) dan Konferensi Bogor (Desember 1954) yang mempelopori Konferensi Asia Afrika (KAA)
  • Penyelenggara KAA di Bandung pada April 1955 untuk membangun solidaritas negara Asia Afrika yang telah melawan penjajah.
  • Misi garuda yaitu saat Indonesia tergabung dalam United Nations Emergency Forces (UNEF) dengan menyumbang 550 militer pada 26 Juli 1956 dalam konflik Timur Tengah.
  • Menugaskan ribuan personel TNI dan Polri yang bertigas di 10 misi pemeliharaan perdamaian PBB.
  • Menyelenggarakan Deklarasi Djuanda dalam penentuan luas laut teritorial Indonesia pada 13 Desember 1957.
  • Menjalankan politik bebas aktif melalui Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT dalam perang dingin antara Blok Uni Soviet dan Blok Amerika Serikat.
  • Penyelesaian sengketa di Kamboja melalui perundingan informal Jakarta Informal Meeting atau JIM pada 1988.

Baca Juga: Nyaris Perang Besar! 4 Negara Konflik Ini Berhasil Damai Berkat Indonesia

  • Pelopor berdirinya ASEAN dalam tujuannya menjaga stabilitas perdamaian kawasan Asia Tenggara.
  • Mendukung gerakan zona bebas nuklir di kawasan Asia Tenggara.
  • Mengirimkan 1.290 personel kontingen Garuda dalam UN Peace Mission in Lebanon atau UNIFIL.
  • Komitmen bantuan kemanusiaan untuk Afghanistan dengan memfkuskan pada dua isu utama yaitu kerja sama ulama dan pemajuan perempuan.
  • Membentuk Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar atau AKIM untuk membantu krisis kemanusiaan di Myanmar.
  • Program kerja Humanitarian Assistance for Sustainable Community atau HASCO memberikan pengembangan kapasitas masyarakat yang terkena dampak konflik di Rakhine, Myanmar.
  • Ikut secara aktif membantu menyelesaikan konflik di Kamboja dengan mensponsori penyelenggaraan Jakarta Informal Meeting (JIM I) bulan Juli 1988.

Baca Juga: 5 Negara Besar yang Punya Utang Budi Pada Indonesia! Lho, Kok Bisa?

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm