Misalnya, timbal dapat menyebabkan kerusakan otak, serta kerusakan ginjal. Raksa dan siklodiena yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
Atau juga, organofosfat dan karmabat dapat menyebabkan gangguan pada saraf otot.
Berikut pencemaran tanah yang mengandung klorin dapat merangsang perubahan pada hati dan ginjal serta penurunan sistem saraf pusat.
Dampak pada lingkungan atau ekosistem
Selain kesehatan manusia yang terganggu, pencemaran tanah juga dapat memberikan dampak terhadap ekosistem.
Seperti, perubahan kimiawi tanah yang radikal dapat timbul dari adanya bahan kimia beracun dan berbahaya bahkan pada dosis yang rendah sekalipun.
Perubahan ini dapat menyebabkan perubahan metabolisme dari mikroorganisme endemik dan Arthropoda yang hidup di lingkungan tanah tersebut.
Akibatnya, perubahan ini dapat memusnahkan beberapa spesies primer dari rantai makanan, dapat memberi akibat yang besar terhadap predator atau tingkatan lain dari rantai makanan tersebut.
Dampak pada pertanian
Dampak pencemaran tanah pada pertanian terutama perubahan metabolisme tanaman menyebabkan penurunan hasil pertanian.
Hal ini dapat menyebabkan dampak lanjutan pada konservasi tanaman, yang nantinya tidak mampu menahan lapisan tanah dari erosi.
Baca Juga: Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia! Salah Satunya Mencegah Perang Besar
Solusi pencemaran tanah
Untuk mengurangi pencemaran tanah, beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:
Baca Juga: 10 Contoh Kalimat Fakta dan Opini, Lengkap dengan Penjelasan yang Mudah Dipahami