Pj Bupati Landak Dorong OPD Terkait Bentuk Program Kendalikan Inflasi Pangan

20 September 2022 09:15 WIB
Pj. Bupati Landak Samuel menghadiri kegiatan Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kalimantan Barat, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Senin (19/9).
Pj. Bupati Landak Samuel menghadiri kegiatan Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kalimantan Barat, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Senin (19/9). ( Diskominfo Kab. Landak)

Pontianak, Sonora.ID - Pj. Bupati Landak Samuel menghadiri kegiatan Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kalimantan Barat yang diselenggarakan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Barat bersama Bank Indonesia, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Senin (19/9).

Dalam kesempatan tersebut, Samuel menyampaikan, sesuai dengan arahan dari Gubernur Kalimantan Barat agar semua daerah untuk memperhatikan penyumbang-penyumbang inflasi pangan di daerah masing-masing.

“Apa saja bahan pangan yang tidak tersedia di daerah tersebut agar segera diatasi, contohnya dengan mendatangkan dari daerah lain atau memproduksi sendiri,” ujar Samuel.

Baca Juga: Pemkab Landak Salurkan Bansos BBM ke 180 Pedagang di Kecamatan Ngabang

Lebih lanjut Samuel menyampaikan bahwa ini akan menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Landak yang nantinya melalui OPD terkait akan didorong untuk membuat program dan kegiatan sehingga tingkat inflasi pangan di Kabupaten Landak bisa terkendali.

“Jika bisa, kita memproduksi sendiri jenis-jenis pangan tersebut agar bisa memenuhi kebutuhan pangan di Kabupaten Landak. Sedangkan untuk bahan pangan yang tidak bisa kita produksi sendiri, nantinya rantai pasokannya juga harus diperhatikan. Kita bisa datangkan dari daerah lain yang merupakan daerah penghasil komoditi tersebut untuk memenuhi kebutuhan jenis pangan yang tidak bisa kita produksi atau kurang di Kabupaten Landak,” jelas Samuel.

Samuel menerangkan, di Kabupaten Landak untuk ketersediaan pangan secara umum sudah cukup dan tersedia.

Baca Juga: Pemkab Landak Raih Penghargaan TPID Kabupaten Berprestasi 2021

"Salah satu bahan pangan yang mungkin masih agak susah di Kabupaten Landak ini mungkin cabai karena kita masih mendatangkan dari luar, namun untuk harga cabai tersebut di Kabupaten Landak masih cukup terjaga,” tutur Samuel.

Sementara itu, Gubernur Provinsi Kalimantan Barat Sutarmidji, dalam arahan yang disampaikan, terdapat 3 (tiga) poin penting yaitu pentingnya akurasi data, pentingnya memahami pemetaan karakteristik daerah dan juga meng-highlight untuk beberapa daerah yang mungkin punya potensi bencana agar bisa dengan cepat ditanggulangi atau menetapkan status tanggap darurat bencana daerah sehingga bisa teratasi lebih awal.

“Mari kita bersama-sama menjaga supaya Kalimantan Barat ini termasuk daerah yang bisa membuat inflasi itu dibawah rata-rata nasional. Sekarang kita tidak termasuk 27 provinsi yang inflasinya diatas rata-rata nasional dan mudah-mudahan ini bisa kita jaga,” imbau Sutarmidji.

Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 3,1 Guncang Kabupaten Landak Kalbar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm