Sasar 5 Kecamatan, 1.537 RTLH di Boyolali dapat Renovasi Gratis

21 September 2022 15:30 WIB
Melalui program penanganan kemiskinan ekstrem (PKE), sebanyak 1.537 unit RTLH bakal dibangun dan yang paling banyak ada di wilayah Boyolali Utara.
Melalui program penanganan kemiskinan ekstrem (PKE), sebanyak 1.537 unit RTLH bakal dibangun dan yang paling banyak ada di wilayah Boyolali Utara. ( Yasinta Damayanti)

Boyolali, Sonora.ID - Kini renovasi rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Boyolali bisa dibilang jor-joran. 

Melalui program penanganan kemiskinan ekstrem (PKE), sebanyak 1.537 unit RTLH bakal dibangun dan yang paling banyak ada di wilayah Boyolali Utara.

Sementara itu, ribuan rumah tersebut  tersebar di Kecamatan Juwangi, Kemusu, ,Wonosegoro, Wonosamodro dan Kemusu.

Tak hanya itu, ada tambahan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu, maka tahun ini rehabilitasi RTLH menyasar 3.810 unit.

Baca Juga: Jaga Kebersihan Dan kerapian Kawasan Kota, Satpol PP Denpasar Tertibkan Baliho dan Spanduk Liar

Menurut Kabid Perumahan, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Boyolali, Tulus Raharjo mengungkapkan ada tambahan bangunan untuk rehabilitasi RTLH saat ini.

Tulus Raharjo mengatakan pihaknya masih melakukan sosialisasi mengenai program RTLH dari Kementerian PUPR yang fokusnya di daerah dengan kemiskinan ekstrim.

"Bantuan PKE yang menginduk program BSPS Kementerian PUPR sekitar 1.537 unit. Masing-masing unit menerima bantuan rehabilitasi senilai Rp 20 juta,"tuturnya, Selasa (20/9/2022).

Pihaknya juga mengatakan PKE daerah yang dianggap masuk kriteria kemiskinan ekstrem, terutama wilayah utara seperti Juwangi, Wonosegoro, Wonosamudro dan Kemusu.

Baca Juga: SDN 41 Pontianak Disegel Pemilik Lahan, Proses Belajar Mengajar Dihentikan

"Rumah yang masih gabung dengan kandang, ataupun salah satu anggota keluarganya ODGJ (orang dalam gangguan jiwa),"tambahnya.

Tulus Raharjo mejelaskan jika rehabilitasi rumah nantinya akan menitikberatkan pada atap lantai dan dinding, sedangkan penanganan RTLH ini harus didukung kemampuan swadaya, karena jumlah bantuan tentu tidak mencukupi.

Pihaknya juga mengatakan jika RTLH dari APBD sudah rampung sebanyak 1000 unit sudah 100 persen.Program rehabilitasi RTLH juga ada dari APBD Provinsi sebanyak 389 unit senilai Rp 12 juta/unit.

Kemudian sharing dana alokasi khusus (DAK) dan APBD sebanyak 194 unit. Penerima akan mendapat bantuan senilai Rp 35 juta.Dengan rincian Rp 20 juta dari DAK dan Rp 15 juta dari APBD.

Tak hanya itu, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian PUPR juga sebanyak 690 unit dan Setiap RTLH mendapatkan bantuan sebesar Rp 20 juta

"Sehingga jika ditotal bantuan rehabilitasi RTLH ini sebanyak 3.810 unit rumah," jelasnya.

Baca Juga: Pemkab Landak Salurkan Bansos BBM ke 180 Pedagang di Kecamatan Ngabang

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm